Pelatihan TIM Pelaksanaan Dalam Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbasis Pangan Lokal untuk ibu hamil kesehatan balita gizi kurang

Niaso
Dipublikasi pada 03 June 2024

Deskripsi

Masalah gizi pada anak merupakan persoalan yang krusial untuk segera ditangani karena kurangnya gizi pada anak memiliki dampak yang besar terhadap tumbuh kembang anak hingga berat badan berkurang dan stunting bahkan dapat mempengaruhi tingkat kecerdasan dan perestasi akademik anak kedepannya.

Gizi buruk ini merupakan salah satu masalah yang banyak menimpa rakyat Indonesia. Mengingat daruratnya hal tersebut, semua pihak yang terlibat dalam segment ini termasuk diantaranya Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan, Puskesmas, Pemerintah Desa dan Kader Posyandu secara estapet saling bahu membahu dalam menyelesaikan persoalan ini.

Saat ini, salah satu program yang dijalankan untuk mengatasi kurang gizi pada anak oleh Kementrian Kesehatan yakni Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang diserahkan langsung kepada Dinas Kesehatan, Puskesmas dan di eksekusi oleh Kader Posyandu dimasing-masing desa.  Masalah gizi dapat terjadi pada setiap siklus kehidupan, dimulai sejak janin. hingga menjadi bayi, anak, dewasa sampai usia lanjut. Saat ini Indonesia menghadapi masalah gizi ganda yaitu gizi kurang dalam bentuk Kurang energy Protein, kurang vitamin A, Anemia dan gangguan akibat kurang Iodium dan gizi lebih berkaitan dengan timbulnya penyakit degenerative seperti Diabetes Mellitus, jantung,hipertensi,dll.

Masalah kurang gizi merupakan salah satu faktor penyebab kematian bayi. Keadaan tersebut secara langsung disebabkan oleh asupan gizi yang kurang mencukupi gizi balita. Oleh sebab itu untuk membantu mencukupi kebutuhan gizi masyarakat tentang anak balita, pemerintah mengembangkan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT).

Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu dan keamanan pangan. Serta mengandung nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan sasaran.

Pemberian Makanan Tambahan (PMT) ada dua macam yaitu Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pemulihan dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) penyuluhan. Memiliki tujuan yang sama yaitu untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang dibutuhkan oleh balita.

PMT pemulihan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan gizi balita sekaligus sebagai pembelajaran bagi ibu dari balita sasaran. PMT pemulihan diberikan dalam bentuk makanan atau bahan makanan lokal. Hanya dikonsumsi oleh balita gizi buruk dan sebagai tambahan makanan sehari-hari bukan sebagai makanan pengganti makanan utama.

Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.

Sesi Kegiatan Pendidikan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan