KEGIATAN PENGUATAN KELEMBAGAAN KELOMPOK UPPKS DALAM USAHA EKONOMI DI KAMPUNG KB
Deskripsi
Hasil Kegiatan :
1. Materi
dari Ibu Ida Zuliana tentang Prosedur dan Persyaratan Perijinan Usaha Industri
Perindustrian adalah
Tatanan dan Segala Kegiatan yang bertalian dengan kegiatan indsutri
Industri adalah seluruh bentuk kegiatan
ekonomi yang mengelolah bahan baku dan atau memanfaatkan sumberdaya industry
sehingga menghasilkan barang yang mempunyai nilai tambah atau manfaat lebih
tinggi termasuk jasa Industri
Bahan Baku adalah bahan mentah, barang
setengah jadi atau barang jadi yang dapat diolah menjadi barang setengah jadi
atau barang jadi yang mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi
Jasa Industri adalah usaha jasa yang
terkait dengan kegiatan industri
Perusahaan industri adalah setiap orang
yang melakukan kegiatan di bidang usaha industri yang berkedudukan di Indonesia
Setiap Orang adalah perseorangan atau
korporasi
Korporasi adalah kumpulan prang dan atau
kekayaan yang terorganisasi baik merupakan badan hokum maupun bukan badan
hokum.
Klasifikasi Perizinan Industri
·
Industri Kecil merupakan industry yang memperkerjakan
paling banyak 19 (Sembilan belas) orang tenaga kerja dan memiliki investasi
kurang dari Rp. 1,000,000,000 (satu milyar rupiah) tidak termasuk tanah dan
bangunan tempat usaha
·
Industri Menengah merupakan industri yang
memperkerjakan paling banyak 19 (Sembilan belas) orang tenaga kerja dan
memiliki nilai investasi paling sedikit Rp. 1,000,000,000 (satu milyar rupiah)
atau memperkerjakan paling sedikit 20 (Dua Puluh) orang tenaga kerja dan
memiliki nilai investasi paling banyak Rp. 15,000,000,000 (lima Belas Milyar
Rupiah)
·
Industri Besar Merupakan industri yang memperkerjakan
paling sedikit 20 (Dua Puluh) orang tenaga kerja dan memiliki nilai investasi
lebih dari 15,000,000,000 (lima belas milyar)
Kewenangan Pemberian Izin Usaha Industri
•
Kewenangan Pemmberian Izin Usaha Industri Berada Pada
Kementrian Perindustrian Melalui Sistem Online Singgle Submission (OSS) yang
dilanjutkan melalui akun SIINAS (Sistem Informasi Industri Nasional)
2. Materi
dari Bapak Arif Bawono Surya tentang Branding dan Digitalisasi Bisnis
Branding merupakan nama, istilah, tanda, simbol,
rancangan atau kombinasi dari semuanya yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi
barang atau jasa atau kelompok penjual dengan untuk membedakannya dari barang
atau jasa pesaing (Kotler, 2009).
Tahap Branding: tentukan targetnya, focus brand
terletak pada apa, tentukan nama bisnis, tentukan slogan, tentukan gaya brand (warna, model
tulisan), desain logo, terus berinovasi
dan evaluasi.
Tujuan Branding adalah untuk meninggalkan kesan yang
baik di masyarakat dan mudah diingat, sebagai pembeda dgn produk lain, memiliki
kesan yang kuat.
Logo atau corporate identity atau brand
identity adalah sebuah tanda yang secara langsung tidak menjual, tetapi memberi
suatu identitas yang pada akhirnya sebagai alat pemasaran yang signifikan,
bahwa logo mampu membantu membedakan suatu produk atau jasa dari kompetitornya.
Digital Bisnis adalah suatu
usaha untuk mempromosikan sebuah produk dengan menggunakan media digital yang
dapat menjangkau konsumen secara tepat waktu, pribadi, dan relevan. Bisnis
secara digital dapat memberikan jaringan pasar yang luas dengan biaya yang murah dan strategi yang
efektif.
Mengapa Harus Go-Digital?
·
Adanya pandemi Covid-19 menyulitkan masyarakat untuk
memasarkan produknya secara offline.
·
Berkembangnya industri 4.0 dan digitalisasi membuat
online marketplace semakin digemari oleh masyarakat.
·
Biaya pemasaran lebih terjangkau ketimbang pemasaran
konvensional
3.
Materi dari Bapak Eddi Purwanto tentang 8 Langkah
Meningkatkan Penghasilan Keluarga Melalui UPPKS
·
Membentuk Kelompok
·
Mengenali Peluang Pasar: Melihat peluang produk yang dibutuhkan/ laku dijual, Menggali informasi
lebih banyak tentang produk yang laku
·
Menentukan Jenis Usaha: Mempelajari keadaan pasar atau calon pembeli dan memperhatikan kemampuan di antara
anggotakelompok
·
Penggalangan Permodalan
·
Proses Produksi: Menyediakan Bahan Baku, Memilih Bahan Yang Berkualitas, Mengolah Bahan
Baku
·
Pemasaran: upaya
untuk menyampaikan barang atau jasa yang kita produksi kepada pembeli Pemasaran
bertitik tolak dari kebutuhan dan keinginan calon pembeli (konsumen).
·
Administrasi: meliputi
buku-buku yang ada di kelompok UPPKS (Buku Anggota, Kegiatan, Inventaris,
Penjualan, Pembelian, Hasil Produksi, Kas Harian, Bukti Kas )
·
Kemitraan: Memperhatikan
dan mengembangkan aspek pemasaran, pembinaan dan pengembangan SDM,
memastikan keberadaan modal, mengevaluasi aspek manajemen dan teknologi