Forum Musyawarah Tingkat Desa di Kampung KB

Kampung KB Desa Tlogosari Kecamatan Donomulyo
Dipublikasi pada 26 August 2020

Deskripsi

Hari Kontrasepsi Sedunia diperingati setiap tanggal 26 Agustus dan didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran edukasi tentang kesehatan seksual dan reproduksi. Keluarga Berencana merupakan sebuah upaya untuk mengatur jumlah dan jarak kelahiran anak. Jumlah anak yang ideal akan dapat membuat masyarakat mengelola kehidupan keluarganya dengan baik. Oleh karena itu, kontrasepsi tidak hanya dimaknai dengan pembatasan jumlah anak tetapi lebih jauh berkaitan dengan mengatur dan menata kependudukan serta merencanakan keluarga melalui siklus kehidupan. Penggunaan kontrasepsi juga dalam rangka melindungi kesehatan ibu dan anak mulai dari kehamilan yang sehat, kelahiran yang sehat, kecukupan ASI dan nutrisi serta kecukupan pengasuhan dengan menggunakan kontrasepsi modern. Kampanye Hari Kontrasepsi Sedunia pertama kali diluncurkan pada tanggal 26 Agustus 2007 di seluruh dunia. Peringatan ini tidak hanya berupa seremonial tetapi untuk terus menggaungkan Program Bangga Kencana. Penyediaan layanan kontrasepsi dan integrasi konsep pelayanan berbasis komunitas, telah berhasil menurunan angka kelahiran, kematian ibu dan berkontribusi pada peningkatan partisipasi perempuan di bidang ekonomi. Rangkaian kegiatan Hari Kontrasepsi Sedunia di Tahun 2020 akan dilaksanakan melalui Bulan Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Kegiatan ini akan dilaksanakan oleh Perwakilan BKKBN Provinsi seluruh Indonesia. Kegiatan yang dilaksanakan membutuhkan dukungan yang aktif dari pemangku kepentingan, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, LSM, organisasi profesi dan masyarakat itu sendiri. Bulan Pelayanan MKJP 2020 di Provinsi Jawa Timur dilaksanakan mulai tanggal 18 Agustus – 19 September 2020. Bentuk pelayanan MKJP hanya untuk IUD dan Implant karena pelaksanaan dalam kondisi yang terbatas. Pelayanan dapat tetap dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran Covid-19 yaitu menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta membuat perjanjian dengan Bidan Puskesmas ataupun Bidan Desa selaku jejaring. Target yang diperoleh Kecamatan Donomulyo adalah 60 akseptor IUD dan 56 akseptor Implant. Dalam hal memenuhi target tersebut, perlu adanya kerjasama berbagai pihak, salah satunya adalah Pengurus Pokja Kampung KB. Hal ini juga akan membantu meningkatkan capaian KB MKJP di wilayah Kampung KB demi terbentuknya keluarga yang berkualitas.

Sesi Kegiatan Keagamaan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan