Gambaran Umum


Kelurahan Simolawang adalah salah satu dari 154 kelurahan di Kota Surabaya, yang merupakan ibu kota Provinsi Jawa Timur. Dalam konteks perkembangan sosial dan ekonomi, berikut adalah gambaran umum tentang kelurahan ini:

Wilayah Geografis:

Kelurahan Simolawang terletak di Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Batas Wilayah:

Utara: Berbatasan dengan Kelurahan Sidotopo.

Timur: Berbatasan dengan Kelurahan Simokerto.

Selatan: Berbatasan dengan Kelurahan Sidodadi.

Barat: Berbatasan dengan wilayah Kelurahan Simolawang itu sendiri.

Penduduk dan Pemukiman:

Kelurahan Simolawang memiliki penduduk yang padat, dengan mayoritas penduduk tinggal dalam bentuk perkampungan.

Terdapat 8 RW (Rukun Warga) yang dapat mengindikasikan pembagian wilayah administratif dalam kelurahan ini.

Kawasan Perdagangan:

Kelurahan Simolawang dikategorikan sebagai kawasan kelompok perdagangan. Hal ini menunjukkan adanya beragam aktivitas ekonomi di wilayah ini, yang dapat mencakup berbagai jenis usaha dagang dan bisnis.

Tingkat Sosial Ekonomi:

Masyarakat Kelurahan Simolawang dapat dikelompokkan menjadi dua kategori utama: kelompok yang berada di kawasan perdagangan (8 RW) dan kelompok yang tinggal di perkampungan (8 RW).

Adanya perbedaan kondisi ekonomi, sosial, dan tingkat pendidikan di antara penduduk kelurahan ini adalah hal yang wajar dan biasa terjadi di daerah perkotaan.

Interaksi Sosial:

Meskipun terdapat perbedaan dalam kondisi sosial ekonomi dan pendidikan, interaksi sosial di antara masyarakat berjalan secara dinamis dan harmonis.

Tidak adanya gejolak negatif yang terjadi di masyarakat menunjukkan tingkat harmoni yang baik antara berbagai kelompok masyarakat di Kelurahan Simolawang.

Kendala Pembangunan:

Terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan program-program pembangunan di kelurahan ini, seperti memasyarakatkan koperasi dan kendala lainnya.

Untuk mengatasi kendala-kendala ini, diperlukan koordinasi dan kerjasama yang baik antara berbagai pihak, termasuk Lurah, LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan), Ketua RW, Ketua RT, PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), dan tokoh-tokoh masyarakat.

Pemerintah Kota Surabaya sebagai ibu kota Provinsi Jawa Timur harus terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kelurahan Simolawang dan seluruh wilayahnya dengan berfokus pada pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan serta mempromosikan kerjasama antarberbagai pihak untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
14270
Jumlah Kepala Keluarga
4615
Jumlah PUS
1637
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
2184
Keluarga yang Memiliki Remaja
3618
Keluarga yang Memiliki Lansia
1246
Jumlah Remaja
3618
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
1535
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
102

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
SINTA SUPARIYAH,SH
196505261992032003
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 9 orang pokja terlatih
dari 9 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan