NGARGOGONDO BERSINAR

Gambaran Umum

Desa Ngargogondo berjarak sekitar 3 km dari Candi Borobudur berlatar belakang Perbukitan Menoreh dan didukung oleh kondisi alamnya yang masih alami. Masyarakat Desa Ngargogondo bermata pencaharian antara lain  pertanian yaitu cabe, jagung, kacang, singkon, jahe dan kunir. Seni kerajinan yang juga telah berkembang di Desa Ngargogondo antara lain adalah kerajinan Krombong Anyam Kepang, untuk kesenian kebudayaannya berupa seni tari topeng ireng. Komoditas perkebunan di desa ini adalah melinjo dan buah durian, hasil perkebunan ini diolah menjadi emping dan pembibitan durian montong. Letak Desa Ngargogondo berada di lereng pegunungan menoreh sehingga desa ini jauh dari kantor kecamatan dan juga pelayanan kesehatan. PUS desa ini sebanyak 307 yang non ber-KB 81 dari data statistik tahun 2021. Keberadaan Penduduk yang tergolong sedang jika dibandingkan dengan dusun yang lain di desa Sambeng mendorong permasalahan sosial yang cukup komplek seperti kurangnya partisipasi masyarakat dalam program pembangunan, kurangnya kesadaran ber KB, tidak tersedia wadah kegiatan bagi remaja dll. Berbagai faktor inilah inilah yang menjadi alasan dibentuknya Kampung KB di Dusun Ngargogondo sebagai forum bersama yang mampu menjebatani dan merangkul semua kelompok masyarakat yang ada.