Gambaran Umum
GAMBARAN UMUM KONDISI LEMBANG
1.Sejarah Lembang
a.Sejarah Pemerintahan Lembang
Lembang Bua' Tarrung merupakan salah satu dari 11 Lembang dan 2 Kelurahan di wilayah Kecamatan Rembon, Kabupaten Tana Toraja. Lembang Bua' Tarrung terdiri atas Empat (4) dusun yakni Dusun Buttu, Dusun lebani'Tiroallo, Dusun Karappa' Lebusan dan Dusun Merrara. Lembang Bua Tarrung terdiri dari dua kata yaitu Bua' dan Tarrung, Bua dalam bahasa Toraja yang berarti suatu tempat untuk mengadakan upacara ritual dan Tarrung merupakan sebuah kampung yang banyak ditumbuhi pohon terung, makan muncullah Bua'Tarrung.
2. Kondisi Umum Lembang
Kegiatan masyarakat Bua'Tarrung sebagian berkebun,sawah dan ternak sebagai mata pencaharian mereka dan penghasilan mereka dari perkebunan untuk memenuhi kebutuhan mereka.Lembang Bua' Tarrung terdiri dari Empat wilayah yang dikepalai oleh kepala dusun ( kampung) masing masing yaitu :
1. Dusun/Kampung Buttu
2. Dusun/Kampung Lebani Tiroallo
3. Dusun/Kampung Karappa Lebusan
4. Dusun/Kampung Merrara
Penduduk Lembang Bua' Tarrung terdiri atas 168 KK dengan total jumlah jiwa adalah 990 jiwa, yang terdiri atas laki laki 505 orng dan perempuan 485 orang. Seperti tetcantum pada tabel di bawah ini :
No
Nama Dusun
KK
LK
PR
Total
1
Buttu
56
136
123
256 Jiwa
2
Lebani'Tiroallo
50
123
116
239 Jiwa
3
Karappa' Lebusan
59
105
109
214 Jiwa
4
Merrara
59
141
137
278 Jiwa
Total
224
505
485
990 Jiwa
3. Geografis
a. Letak dan Luas Wilayah
Lembang Bua Tarrung merupakan salah satu dari 11 lembang dan 2 kelurahan yang ada di kecamatan Rembon berada di sekitar 4 km ke arah Selatan Kec. Rembon dan kurang lebih 15,5 Km dari Kabupaten Tana Toraja.
Adapun batas Wilayah Lembang Bua' Tarrung adalah :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Lembang Sarapeang
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Lembang Limbong
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Lembang Batusura'
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Lembang Kayuosing
b. Iklim
Iklim di Lembang Bua Tarrung sebagaimana lembang-lembang yang lain yang ada di tana toraja mempunyai 3 (Tiga) Musim yakni Musim kemarau, Musim penghujan dan Musim Pancaroba . Hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pada tanam yang ada di Lembang Bua Tarrung.
4. Keadaan Sosial Ekonomi Penduduk
a. Jumlah Penduduk
Lembang Bua Tarrung mempunyai jumlah penduduk 1844 jiwa yang tersebar di 4 Dusun dengan perincian sebagai berikut:
Tabel 1: Jumlah Penduduk
Dusun 1
Dusun 2
Dusun 3
Dusun 4
Buttu
Lebani Tiroallo
Karappa Lebusan
Merrara
LK
PR
LK
PR
LK
PR
LK
PR
136
123
123
116
105
109
141
137
b. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan masyarakat Lembang Bua Tarrung sebagai berikut:
Tabel 2: Tingkat Pendidikan
PAUD
TK
SD
SLTP
SLTA
Sarjana
32 Orang
0 Orang
125 Orang
56 orang
78 orang
39 Orang
c. Mata Pencaharian
Lembang To Pao merupakan Lembang pertanian, maka sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, selengkapnya sebagai berikut:
Tabel 3: Jenis Pekerjaaan
PNS
Petani
Peternak
Buruh/ Tukang
Pedagang
Honorer
12 Orang
578 Orang
15 Orang
17 Orang
8 Orang
9 Orang
d. Pola Penggunaan Tanah
Penggunaan tanah di Lembang Bua Tarrung sebahagian besar di peruntukan untuk Tanah pertanian Sawah sedangkan Sisanya untuk tanah kering Seperti kebun,Dan tempat penggembalaan kerbau serta fasilitas-fasilitas lainya.
e. Jumlah Hewan Ternak
Jumlah kepemilikan hewan ternak oleh Penduduk Lambang To Paosebagai berikut:
Tabel 4: Jumlah Hewan Ternak
Ayam/ Itik
Babi
Kerbau
Kambing
Sapi
1210 ekor
478 ekor
32 ekor
5 ekor
-
f. Prasarana dan Sarana
Kondisi sarana dan prasarana umum Lembang Bua Tarrung yang masih berfungsi dan dimanfaatkan oleh masyarakat dalam pelayanan social baik bangunan kantor, sekolah, jalan, gereja poskesdes dan posyandu secara garis besar sebagai berikut:
Tabel 5: Prasarana dan Sarana Umum
Kantor Lembang
Sekolah SD
Jalan Lembang
Gereja
Masjid
Polindes
Posyandu
1 Unit
1 Unit
12 Unit
4 Unit
0 Unit
1
1 Unit
SOTK
Lembang To Pao menganut Struktur Organisasi Tata Kelembagaan (SOTK) Pemerintahan Lembang dengan pola minimal, sebagai berikut :
STRUKTUR ORGANISASI
LEMBANG TO PAO KECAMATAN REMBON
KABUPATEN TANA TORAJA
Camat adalah penyelenggara tugas umum pemerintahan lembang. Dalam melaksanakan kegiatan pemerintahan, kepala lembang dibantu oleh kepala kampung. Sedangkan setiap kepala kampung di bantu oleh ketua RT.
Kepala lembang bertanggungjawab kepada masyarakat lembang dengan prosedur pertanggungjawaban disampaikan ke Bupati melalui Camat. Kepala lembang bersama BPL wajib memberikan keterangan laporan pertanggungjawaban kepada masyarakat setiap tahunnya.
STRUKTUR ORGANISASI
BADAN PERMUSYAWARATAN LEMBANG (BPL)
LEMBANG TO PAO
Pengurus BPL merupakan hasil pemilihan secara demokrasi untuk masa jabatan 6 (Enam) Tahun. BPL selaku Badan Permusyawaratan Lembang bertanggungjawab dalam mengontrol jalannya pemerintahan dan bersama sama kepala lembang membuat dan menetapkan berbagai peraturan lembang.
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 895
Jumlah Kepala Keluarga 885
Jumlah PUS 94
Keluarga yang Memiliki Balita 37
Keluarga yang Memiliki Remaja 36
Keluarga yang Memiliki Lansia 40
Jumlah Remaja 36
Total
65Total 29
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
FATMAWATI, S.Sos 198704112023212031 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
1 orang pokja terlatih dari 15 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Tidak Ada |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan | Belum Diisi |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |