Gambaran Umum


Desa Tanjungsari berjarak sekitar 3 km dari Candi Borobudur berlatar belakang Perbukitan Menoreh dan didukung oleh kondisi alamnya yang masih alami serta memiliki pemandangan alam yang indah mempesona. Mata pencaharian masyarakat Desa Tanjungsari bergantung pada kegiatan pertanian dan perkebunan antara lain menanam rambutan, cabai dan albasia serta tembakau. Beberapa masyarakat desa melakukan kegiatan usaha rumah tangga dengan usaha pembuatan tahu, peternak lebah dan kerajinan ornamen. Luas wilayah desa ini 0.65 km2 terletak di dataran. Total populasi Desa Tanjungsari 1411 jiwa yang terdiri dari laki laki sebanyak 696 dan perempuan 715, kemudian laju pertumbuhan penduduknya 1,70% di tahun 2010-2020. Menurut data statistik 2021 pendidikan di desa ini mayoritas lulusan SD. Angka pasangan usia suburnya (2021) sejumlah 228, 166 diantaranya mengikuti program KB sisanya masih belum ber-KB, sehingga masih perlu ditingkatkan kembali kesadaran ber-KB dalam berkeluarga. Disamping itu Tanjungsari termasuk desa wisata yang menawarkan wisata edukasi seperti menyanyam bambu menjadi kerajinan, edukasi pembuatan bolboin dari bambu, pembuatan gula merah.

Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) didefinisikan sebagai satuan wilayah setingkat desa/kelurahan dimana terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensi guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat. Sebagai sebuah pendekatan pembangunan yang bersifat universal dan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta mengoptimalkan penyelenggaraan pemberdayaan penguatan institusi keluarga, maka perlu didorong penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas di setiap desa/kelurahan. Kampung KB di Desa Tanjungsari diresmikan pada tanggal 27 Juni 2023 secara serentak oleh Bupati Kabupaten Magelang di Sawangan.

Kampung KB Desa Tanjungsari berada di kawasan wisata, padat penduduk dan tingkat pendidikan rendah sehingga berpotensi terjadi kerawanan dalam berbagai aspek sosial,  seperti kurangnya partisipasi masyarakat dalam program pembangunan, kurangnya kesadaran ber KB, tidak tersedia wadah kegiatan bagi remaja dll, sehingga terbentuklah kampung KB di desa ini.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
1428
Jumlah Kepala Keluarga
446
Jumlah PUS
251
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
124
Keluarga yang Memiliki Remaja
216
Keluarga yang Memiliki Lansia
120
Jumlah Remaja
368
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
193
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
58

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Perusahaan (CSR)
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
ERNA SYARIFATUL MA'RIFAH
196603271992032009
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 3 orang pokja terlatih
dari 13 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Tahunan