Gambaran Umum


Dalam rangka program prioritas untuk mewujudkan Kota Banjarmasin yang Baiman (Barasih wan Nyaman).  Gerakan bersama pemerintah dengan masyarakat di Kampung KB merupakan salah satu wujud kerja nyata yang dilakukan oleh lintas sektor dan pemerintah daerah dalam rangka upaya pelaksanaan Visi dan Misi Kepala Daerah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Banjarmasin dengan melakukan revolusi karakter bangsa melalui pendekatan keluarga yang diawali dari daerah pinggiran, kumuh perkotaan dan padat penduduk.

Kampung Keluarga Berkualitas Kampung Baiman Kelurahan Telaga Biru, yang berlokasi di wilayah Kecamatan Banjarmasin Barat, merupakan Kampung Keluarga Berkualitas yang ke-37 dicanangkan oleh Wali Kota Banjarmasin atau yang mewakili, yakni Staf Ahli Wali Kota.

Kelurahan Telaga Biru merupakan Pemekaran dari kelurahan Teluk Dalam yang terjadi pada tahun 1977 tepatnya pada tanggal 24 September 1977. Adapun asal Nama Telaga Biru berasal dari ditemukannya sebuah bom peninggalan penjajah yang tidak meledak di sekitar wilayah trisakti. Dimana Lokasi penemuan bom tersebut ditemukan dipinggiran sungai barito seperti danau yang mana airnya berwarna kebiru biruan. Itu disebabkan bom tersebut mengandung sendawa yang terlalu lama terendam dalam tanah / air.

Penduduk Telaga Biru merupakan penduduk yang heterogen terdiri dari berbagai suku dan agama hal ini disebabkan wilayah Kelurahan Telaga Biru memiliki potensi yang berkembang dekat dengan kawasan pelabuhan trisakti. Di Kelurahan Telaga Biru Memiliki 2 (dua) Pasar traditional yaitu Pasar Sederhana dan Pasar Gg. 20 Ampera.

Adapun batas-batas wilayah kelurahan Telaga Biru adalah sebagai berikut:

Utara : Kelurahan Pelambuan

Timur : Kelurahan Teluk Dalam

Selatan : Kelurahan Basirih

Barat : Sungai Barito (Kab. Barito Kuala)

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
13844
Jumlah Kepala Keluarga
4556
Jumlah PUS
2617
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
706
Keluarga yang Memiliki Remaja
2367
Keluarga yang Memiliki Lansia
1282
Jumlah Remaja
3699
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
1886
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
731

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Tidak Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Donasi/ Hibah Masyarakat
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
SUSMAILANARNI, S.Pi
196903161994012001
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 3 orang pokja terlatih
dari 10 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Tahunan