Posyandu “Durian” Desa Sangkala: Jantung Pelayanan Kesehatan Berdenyut untuk Ibu, Anak, dan Lansia
Deskripsi
Mentari pagi baru saja merayap di balik pepohonan ketika Balai Desa Sangkala mulai dipenuhi langkah-langkah kecil. Ada yang datang sambil menggendong bayi, ada pula yang dibantu tongkat dan pelan-pelan mengambil tempat duduk. Hari itu, Posyandu “Durian” kembali digelar—menjadi denyut kehidupan yang mengalir di tengah desa.
Kegiatan Posyandu ini menyasar ibu hamil, ibu menyusui, bayi dan baduta, serta lansia, dan menjadi agenda rutin desa yang bertujuan meningkatkan kualitas kesehatan warga dari segala lapisan usia.
Pelayanan Kesehatan Dasar hingga Penyuluhan KB
Pelayanan diberikan oleh tim dari Puskesmas Lembanna, yang hadir langsung memberikan pemeriksaan kesehatan dasar seperti penimbangan balita, pemeriksaan kehamilan, cek tekanan darah dan gula darah lansia, serta pemberian imunisasi. Kegiatan ini juga turut menghadirkan penyuluh KB yang memberikan edukasi seputar keluarga berencana, jarak ideal kehamilan, serta pentingnya gizi keluarga.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga, dari bayi hingga lansia, bisa mendapatkan akses kesehatan tanpa harus jauh ke puskesmas. Posyandu adalah bentuk pelayanan yang langsung menyentuh masyarakat,” ujar salah satu petugas medis dari Puskesmas Lembanna.
Antusiasme Warga Tinggi
Kehadiran warga dalam kegiatan ini cukup tinggi. Para ibu tampak antusias mengikuti sesi penyuluhan dan berdialog langsung dengan petugas. Lansia yang datang pun tampak terlayani dengan baik, mulai dari cek tekanan darah hingga konsultasi ringan terkait kondisi kesehatan mereka.
Salah satu warga, Aminah (34), mengaku selalu menantikan kegiatan Posyandu karena memberikan banyak manfaat, terutama untuk memantau tumbuh kembang anaknya.
“Alhamdulillah bisa tahu berat badan dan tinggi anak setiap bulan. Juga bisa tanya langsung soal makanan sehat dan imunisasi,” tuturnya.
Pemeriksaan Gratis dan Edukasi Langsung
Seluruh layanan dalam kegiatan Posyandu “Durian” ini diberikan secara gratis. Selain pemeriksaan dan konsultasi, warga juga mendapat brosur dan panduan terkait pola makan bergizi, perawatan anak di rumah, serta manfaat program KB.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan desa Sangkala dalam mengedepankan kesehatan preventif melalui pendekatan langsung ke masyarakat.
Komitmen Menjaga Kesehatan dari Akar Rumput
Pemerintah desa Sangkala menyambut baik kehadiran Posyandu sebagai salah satu pondasi sistem kesehatan di tingkat desa. Dengan rutin hadir sebulan sekali, Posyandu “Durian” menjadi ruang aman dan nyaman bagi warga untuk memperoleh informasi dan layanan kesehatan dasar tanpa harus keluar kampung.
“Kesehatan masyarakat dimulai dari rumah, dari kampung, dari ibu-ibu dan para lansia yang sadar pentingnya menjaga diri,” ujar penyuluh KB dalam sesi penutup penyuluhan.