Gambaran Umum


Desa lameue mns raya,Gampong lameue  mns raya adalah desa paling ujung kecamatan Sakti di kabupaten pidie dengan letak geogragis 5°15’11.11?LU – 5°16’0.08?LU dan 95°54’24.11?BT – 95°54’6.78?BT. gampong ini berbatasan langsung dengan Gampong  lameue mns Baro,bucue, suwiek, dan  Pante krueng di Utara.

Potensi sarana dan prasarana yang ada di Gampong  lameue mns raya diantaranya kantor geuchik keadaan masih dalam tahap renovasi, listrik, satu SDN dan satu SMPN di gampong lameue mns rayaSerta satu buah Polindes. Alat transportasi yang biasa digunakan oleh masyarakat gampong  lameue mns raya yaitu sepeda motor, sementara keadaan jalan di gampong  sudah teraspal sebagian . Masyarakat gampong lameue mns raya biasa melakukan ibadah shalat di meunasah gampong dan terdapat balai pengajian di gampong lameue mns raya.

 Gampong lameue mns raya merupakan salah satu gampong yang terdapat pada mukim lameue, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie. Secara demografis Gampong Lameue mns raya  ini memiliki jumlah ±630 jiwa dengan 200 kepala keluarga (KK). Berdasarkan pembagian jenis kelamin, laki-laki terdiri dari 285 jiwa dan perempuan 338 jiwa (data tahun 2015) .

Drainase/talut : 15 derajat

Panjang jalan kecamatan : 5 kilometer

Panjang jalan gampong : 1 kilometer

Panjang jalan setapak : 500 meter

          Sedangkan secara geografis batas Gampong lameue mns raya adalah :

Sebelah Barat berbatasan dengan suwiek 

Sebelah Timur berbatasan dengan Pante krueng 

Sebelah Utara berbatasan dengan Gampong Pante lameue mns lueng

Sebelah Selatan berbatasan dengan Gampong bucue

          Kecamatan Sakti didominasi oleh persawahan dan tanaman melinjo. Untuk persawahan mempunyai luas wilayah 1300 Ha dan luas wilayah panen 1372 Ha. Sedangkan melinjo mempunyai total 29.996 batang dengan jumlah batang yang layak untuk menghasilkan adalah 2.791 batang melinjo yang kemudian terbagi-bagi ke beberapa gampong. Pada kesempatan ini KKN kami bertempat di gampong lameue mns raya. Gampong lameue mns raya memiliki wilayah yang meliputi area pemukiman warga, persawahan dan juga lahan atau kebun. Desa Lameue mns raya adalah suatu tempat yang letaknya tidak terlalu jauh dari hiruk piruknya aktivitas masyarakat setempat. Jarak tempuh dari Banda Aceh ke gampong Lameue mns raya pun membutuhkan waktu 2,5 jam.

          Ketika memasuki gampong Lameue mns rayaterlihat bahwa gampong Lameue mns raya dikelilingi oleh sungai yang bernama Krueng Baro Raya. Krueng Baro Raya merupakan sungai yang menghubungkan kecamatan Kemala ke Kota Sigli yang merupakan tempat pengambilan galian C oleh beberapa truk. Sungai yang mengaliri pada gampong Lameue mns raya ini ± 2 km yang sesudahnya terdapat pegunungan. Gampong Lameue mns raya merupakan salah satu gampong di bawah Kemukiman Kandang. Saat ini Mukim Kandang diketuai oleh Bapak  Iskandar S.Pd Masyarakat gampong  Lameue mns raya dimana mayoritasnya 99% bertani, hanya 1% yang berprofesi Pengawai Negeri Sipil (PNS). Di samping itu masyarakat juga memiliki usaha sampingan seperti membuat emping melinjo, warung kopi dan lain-lain.Kondisi Demografis

          Keadaan gampong yang dikenal dengan kehidupan sosial masyarakat yang tinggi, masih ada di Gampong Lameue mns raya, ada beberapa kegiatan yang terlihat dalam mempererat ikatan keluarga diantara warga gampong, diantaranya :

 Golongan Jenis Kegiatan

Pemuda/pemudi Persatuan Olahraga

Panitia Linto Baro

Pengajianu

Gotong Royong

Ibu-ibu Pengajian rutin

Tim Shalawat

Panitia Linto Baro

Arisan

Kegiatan PKK

Berkunjung tempat orang sakit atau takziah

Gotong royong

Bapak-bapak Pengajian Rutin

Takziah

Zikir

Kenduri Maulid

Gotong royong

Remaja dan Anak-anak Pengajian Dayah

Persatuan olahraga.

Keadaan Ekonomi

          Warga gampong Lameue mns raya sebagian besarnya bermata pencaharian bertani dan berkebun dengan persentase 90%, selebihnya bermata pencaharian petani, guru, pensiunan, wirausaha, dan pekerja tidak tetap. Selain itu ada juga beberapa yang membuka warung kopi, kios dan warung-warung makanan sebagai kerja sampingan penambah uang pemasukan dalam kehidupan sehari-hari.

Mata Pencaharian Masyarakat

No

Jenis Pekerjaan

Tahun 2013/2014

Jumlah Jiwa Kondisi Usaha

1 Petani/Pekebun 120 Aktif

2 Wiraswasta 15Aktif

3 PNS  13 Aktif

4 Guru  10 Aktif

5 Pedagang  15 Aktif

6 Sopir 1 Aktif

7 Pensiunan 3 Aktif

8 Mahasiswa/Pelajar 40 Aktif

9 Lain-lain (tidak tetap) 10 Aktif

Kondisi Pemerintahan Gampong

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
561
Jumlah Kepala Keluarga
215
Jumlah PUS
60
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
58
Keluarga yang Memiliki Remaja
23
Keluarga yang Memiliki Lansia
25
Jumlah Remaja
120
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
0
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
0

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBD
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
JASMI.S.HI
196704171999112001
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 14 orang pokja terlatih
dari 15 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi:
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi:
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi:
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: