Gambaran Umum


Desa Domasan
Domasan adalah salah satu desa di Kecamatan Kalidawir. Menurut cerita, mereka yang “mbabad alas” desa ini adalah orang-orang dari Mataram, Ponorogo, dan Trenggalek. Yang babat pertama di desa domasan: Hiro Semito, Wonodriyo, Singo Dipo, Onggo Ngali, Wonokromo, Noyontani, dan Bandjar.  Orang-orang tersebut berasal dari Jawa Tengah, Mataram, Ponorogo, dan Trenggalek. Dari kelompok ini dipilih Wonodriyo sebagai ketuanya dan daerah kecil ini diberi nama “Domasan”. Ceritanya terjadi di Desa Domasan sebagai berikut:
Pada jaman Belanda pernah diketemukan sebuah arca kecil mirip arca Batara Guru bertangan empat. Arca tersebut berada di dalam rumah-rumahan yang berbentuk seperti Joli dibuat dari emas. Kemudian arca tersebut diberikan kepada pemerintah Belanda.
Kemudian ditemukan lagi SOKO DOMAS, tetapi barang tersebut tidak diserahkan kepada Pemerintah Belanda, melainkan ditanam kembali letaknya di tengah-tengah Desa yaitu didekat SD Desa Domasan.
Setelah diadakan pilihan Lurah, namanya tetap disebut Desa Domasan dan terdiri dari empat pedukuhan yaitu:
Di sebelah Utara SOKO DOMAS, disebut Dukuh Gambar
Di sebelah Timur SOKO DOMAS, disebut Dukuh Sanan
Di sebelah Selatan SOKO DOMAS, disebut Dukuh Kembangan
Di sebelah Barat SOKO DOMAS, disebut Dukuh Kambingan


Sebelum tahun 1873 Desa Domasan termasuk dalam wilayah Asistenan Tambakrejo (sekarang Kecamatan Sumbergempol). Mulai tahun 1873 desa Domasan dimasukkan dalam wilayah Asistenan Kalidawir.
Saat ini Desa Domasan dibagi menjadi 2 dusun 4 Rukun Warga dan 16 Rukun Tetangga Batas Wilayah Utara: Kecamatan Sumbergempol, Timur: Kecamatan Ngunut, Selatan: Desa Tunggangri, Desa Salak Kembang, Barat: Desa Tanjung


Visi & Misi
Dengan Kebersamaan Kita Tingkatkan Kesatuan dan Persatuan untuk Membangun Desa Domasan yang Lebih Bermartabat
Peningkatan keswadayaan Masyarakat, melalui kegiatan Gotong Royong.
Pemantapan nilai sosial budaya, melalui Organisasi Masyarakat (Ormas).
Pengembangan usaha ekonomi masyarakat, melalui Koperasi simpan pinjam / KUD.
Peningkatan pemanfaatan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan masyarakat, melalui Pelatihan.
Pemantapan penyelenggaraan Pemerintah Desa, melalui Pelatihan.
Maksum / Tri Wahyuni, SE

 

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
3530
Jumlah Kepala Keluarga
1296
Jumlah PUS
540
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
46
Keluarga yang Memiliki Remaja
399
Keluarga yang Memiliki Lansia
253
Jumlah Remaja
492
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
433
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
107

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
TRI WAHYUNI, SE
196711151993122002
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 12 orang pokja terlatih
dari 12 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Triwulan