Gambaran Umum


Kota Meureudu sebuah Gampong di Kecamatan Meureudu Kabupaten Pidie Jaya Propinsi Aceh yang terletak disisi aliran Krueng Meureudu dan Pusat Kota Pidie Jaya. Awal terbentuknya Gampong Kota Meureudu dilakukan oleh para pedagang rempah-rempah dari Negeri India yang telah bermukim dan berbaur dengan penduduk asli pada saat itu sekitar tahun 1750 an.  Seiring dengan semakin kuatnya pemerintahan kolonial Belanda melalui penguasan lalu lintas darat dengan terselesainnya jalur rel kereta api sekitar tahun 1905, maka perkembangan pusat Kota Meureudu semakin cepat, terlebih dengan penambahan sarana pendukung lainnya seperti Stasiun Transit Kereta Api, bangunan gedung dan gudang persenjataan serta base camp pemerintahan militer kolonial Belanda. Pada tahun 1932 oleh para tokoh Masyarakat berinisitif mendirikan sebuah Gampong yang sejahtera dan bermartabat yang diberi nama Kota Meureudu. Mengingat pada saat tersebut arus transaksi dagang yang dipelopori oleh etnis padagang keturunan bangsa India dan pribumi sangat pesat, karena arus pelayaran internasional wilayah pesisir timur Aceh banyak dimanfaatkan oleh kapal jenis tongkang dari beberapa negara yang mempunyai hubungan bisnis dagang dengan pengusaha pribumi dan Kerajaan Pesisir Aceh di pelabuhan Kuala Meureudu.

         Sejarah Pembangunan Gampong Kota Meureudu sudah dilakukan dengan baik oleh pendahulu mulai proses pembentukan struktur pemerintahan sampai dengan aturan hukum adat yang menjunjung tinggi nilai Syariat Islam secara turun temurun sampai saat ini..

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
302
Jumlah Kepala Keluarga
160
Jumlah PUS
69
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
16
Keluarga yang Memiliki Remaja
25
Keluarga yang Memiliki Lansia
7
Jumlah Remaja
41
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
61
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
8

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Tidak Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Tidak Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
YUSRIANI,S.E
198205092022212022
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 4 orang pokja terlatih
dari 4 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Tahunan