Gambaran Umum
SEJARAH
DESA
Sejarah dan terbentuknya asal
usul desa perkebunan Kanopan Ulu kecamatan kualuh hulu kabupaten labuhanbatu
utara diawali sejak desa perkebunan kanoppan ulu pada awalnya milik perusahaan
sejak jaman penjajahan belanda tahun 1920-1935 oleh bangsa SWISS dengan
komuditi tanaman perkebunan karet dan sebagai tanaman tuba.
Tahun 1941-1945 perkebunan
kanopan ulu seluruhnya tanaman karet dan perusahaan mendirikan sebuah pabrik
kare, ditahun 1945-1948 di dalam periode ini adalah masa perjuangan republik
Indonesia perkebunan Kanopan ulu diambil alih penerintah dan dan diusahakan
oleh rakyat. Tahun 1949-1962 Pemerintah Republik Indonesia mengembalikan
perkebunan kanopan ulu kepada pemiliknya yaitu Maskapai perkebuan Leidong
West/Sumcana perkebunan kanopan ulu dan pada waktu itu mempunyai
perwakilan/agen Guthrei & Co di Medan dan pada waktu itu bnayk penduduk
pulau jawa yang merantau ke Sumatera dan bekerja di perkubunan kanopan
ulu dan membuka lahan untuk bercocok tanam yang berdekatan dengan perkubunan
sehingga lambat laun lahan tersebut menjadi pemukiman yang dinamakan
BANYUWANGI.
Desa perkebunan kanopan ulu pada
saat ini terdiri dari 4 dusun yaitu: Dusun I Pondok Wangi dab Dusun II Pondok
Wangi diwilayah perkebunan kanopan ulu yang mayoritasnya Karyawan untuk Dusun
III Banyuwangi dan DusunIV Banyuwangi diwilayah perkampungan Masyarakat.
Setelah menjadi pemukiman maka
untuk kepemimpinna dilaksanakan oleh kepala desa yang diangkat/dipilih oleh
masyarakat, dan sampai sekarang Desa perkebunan Kanopan ulu sudah dipimpin oleh
7 Kepala Desa dan Pejabat Kepala Desa yaitu:
1. THIBRI CHANIAGO dari tahun
1992-1997
2. AHMAD BARUS dari tahun 1997-2002
3. SUPRIADI dari 2002-2011
4. SUPRIADI dari 2011-2013
5. SANGADI (Pjs) dari tahun 2013-2016
6. SANGADI dari tahun 2016-2022
7. SUPRIADI RAHAYU, S.Kom dari tahun 2022-2028
KONDISI UMUM
DESA
Desa perkebunan kanopan ulu
memiliki luas area seluas ±1.586,91 Ha, yang terdiri dari wilayah Dusun I dan
Dusun II seluas ±1.341,90 Ha dan wilyah Dusun III dan Dusun IV seluas ±245,01
Ha yang termasuk dalam wilayah kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten labuhanbatu
Utara. Jarak Ibu Kota Desa dengan Ibu Kota Kecamatan Kualuh Hulu, dapat ditempuh
melalui jaln darat dengan berbagai jenis kendaraan. Desa Perkebunan Kanopan Ulu
terdiri dari 4 Dusun. Adapun Nama-nama Dusun yang terdapat di Desa Perkebunan
Kanopan Ulu tersebut sebagai berikut :
1.
Dusun I Pondok Wangi
dengan luas : ±696,56 Ha
2.
Dusun II Pondok
Wangi dengan luas : ±645,34 Ha
3.
Dusun III Banyuwangi
dengan luas : ±112,60 Ha
4.
Dusun IV
Banyuwangi dengan luas : ±132,41 Ha
Kemudian secara administrasi Desa Perkebunan Kanopan Ulu
memiliki batas Wilayah yang berbatas dengan:
Ø Sebelah Utara :
berbatasan dengan Desa Padang Sipirok, Kabupaten Asahan
Ø Sebelah Selatan :
berbatasan dengan Desa Parpaudangan Kecamatan Kualuh Hulu
Ø Sebelah Barat :
berbatan dengan Desa Pulo Dogom, Kecanatan Kualuh Hulu
Ø Sebelah Timur :
berbatasan dengan Kelurahan Aek Kanopan, Kecamatan Kualuh Hulu
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 1208
Jumlah Kepala Keluarga 349
Jumlah PUS 195
Keluarga yang Memiliki Balita 89
Keluarga yang Memiliki Remaja 200
Keluarga yang Memiliki Lansia 76
Jumlah Remaja 145
Total
135Total 60
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN APBD Dana Desa Donasi/ Hibah Masyarakat Perusahaan (CSR) Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
HARRIA NOPTIKA, S.Tr.Keb 199011122023212046 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
1 orang pokja terlatih dari 20 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Triwulan |