Gambaran Umum
PROFIL DESA
Kondisi Umum Desa
1. Sejarah Desa
Desa Margo Bhakti merupakan Desa definitif pecahan dari desa panca warna dan hadimulyo. yang ditandatangani oleh bupati Mesuji bapak khamami pada tanggal 17 desember 2012 menurut perda kabupaten Mesuji nomor 29 tahun 2012. Dengan luas wilayah 989,6 ha. Sejak berdirinya Desa Margo Bhakti ada 3 (tiga) kepala Desa yang mempimpin Desa,mulai dari penjabat sementara hingga saat ini. dan sesuai regulasi terbaru di wilayah Kabupaten Mesuji dengan sebutan Kepala Desa.Berikut nama-nama Kepala Desa Margo Bhakti Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji sebagai berikut:
Daftar Nama Kepala Desa Margo Bhakti
NO. |
NAMA |
TAHUN |
1. |
supramono |
2012-2014 |
2. |
Sudarno |
2014-2021 |
3 |
Suryadi |
2021-2027 |
Secara cluster Badan Pusat Statistik Kab.Mesuji,Desa Margo Bhakti termasuk dalam Cluster Pedesaan, letak Desa Margo Bhakti sangat strategis,termasuk salah satu wilayah yang berada dalam pemerintahan Kecamatan Way Serdang. Letak Desa Margo Bhakti yang berdekatan Dengan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat tepatnya ±6Km arah timur selatan Kabupaten Mesuji.
Desa Margo Bhakti secara administrasi terbagi menjadi 6 (lima) Dusun, RW001, RW002, RW003, RW004, RW005, RW006 dengan batas sebagai sebagai berikut: Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Hadimulyo, SebelahTimur berbatasan dengan Desa Tanah Register 45,Sebelah Selatan Desa Bukoposo, Sebelah Barat Desa Pancawrana dan Desa Labuhan Mulya. Secara keseluruhan luas Desa Margo Bhakti adalah ±10 km2
3. Kondisi Sosial Budaya Desa
Secara umum Kondisi sosial Budaya Desa dapat dilihat
dari beberapa faktor diantaranya:
- Kondisi Demografis/Kependudukan, Berdasarkan data AKP (Analisa Kependudukan Partisipatif) Pada tahun 2021 jumlah Penduduk Desa Margo Bhakti,berjenis Kelamin Laki-laki=1.213 Jiwa, berjenis Kelamin Perempuan = 1.116 Jiwa. Data ini akan selalu berubah setiap tahun karena pendataan/updating akan dilaksanakan setiap 1 (satu) tahun,semua kegiatan ini dilaksanakan oleh seluruh RT/RW yang ada di Desa Margo Bhakti
- Kondisi Kesehatan Masyarakat, salah satu kunci keberhasilan pembangunan suatu Desa itu berhasil adalah dibidang kesehatan, jikahal kesehatan masyarakat terjamin dan pemenuhan hak hak dasar manusia dibidang kesehatan terpenuhi,maka pembangunan yang direncanakan dan akan dilaksanakan oleh pemerintah Desa akan berhasil. Dalam hal menunjang kesehatan masyarakat perlu didukung dengan sarana kesehatan yang memadai, dengan 1 (satu) Polindes yang didukung oleh Bidan Desa dan Perawat Desa, dirasa sangat tidak maksimal untuk pelayanan kesehatan dengan desa seluas desa Margo Bhakti, untuk itu pada RPJM Desa tahun 2021 - 2027, menjadi skala prioritas pembangunan fasilitas kesehatan, meskipun tidak menjadiskala Prioritas Desa akan tetapi menjadi skala prioritas yang akan diusulkan dalam musrenbang kecamatan.Dengan 1(satu)Posyandu balita dan 1(satu) Posyandu lansia yang ada di desa Margo Bhakti untuk bisanya memfasilitasi dan menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan kesehatan balita yang ada didesa margo bhakti Suatu keuntungan letak Desa margo bhakti yang berdekatan dengan Puskesmas Kecamatan Way serdang dan Pukesmas Hadimulyo.di wilayah Desa Margo Bhakti Sehingga penanganan pertama untuk Pelayanan kesehatan bisa terpenuhi.
- Pendidikan, Sektor Pendidikan adalah hal penting dan menjadi indakator suatu keberhasilan Desa dan bidang pendidikan menjadi tolak ukur tingkat kesejahteraan masyarakat suatu desa. Dengan pendidikan yang tinggi akan mendongkrak tingkat kecakapan Seseorang yang dapat mendorong munculnya keterampilan dan kreatifitas untuk menjadi lebih berkembang berwirausaha. Jika itu berhasil akan muncul lapangan pekerjaan yang baru, sehingga masalah pengangguran akan teratasi dengan sendirinya. Dalam era digitalisasi pada saat ini,maka dengan pendidikan yang baik,masyarakat akan lebih mudah untuk menerima informasi-informasi yang menunjang untuk lebih berkreatiftas.
- Mata Pencaharian, Dengan Kondisi sosial yang berbeda antar dusunyang berada di Desa Margo Bhakti, memungkinkan mata pencaharian yang ada di Desa Margo Bhakti, sangat beragam, dan berdasarkan karakteristik dusun yang berbeda
- Kesejateraan Masyarakat, Dengan berkembangnya jumlah penduduk didesa Margo bhakti, secara otomatis dituntut bagaimana terpenuhinya kesejahteraan masyarakat secara berkesinambungan. PadaKondisi ekonomi yang sedang terpuruk akibat dari Pandemi Covid 19, maka pemerintah mengambil langkah secara sistematis dengan memberikan stimulan berupa bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat dan Program – program yang sudah ada lebih ditingkatkan, seperti BST,PKH, dll dan Dalam hal ini, melalui Dana Desa, Pemerintah Desa juga melaksanakan kegiatan yang sama dengan memberikan bantuan langsung tunai (BLT DD) dengan besaran mengikuti regulasi yang ada.Dengan adanya bantuan tersebut harapan masyarakat bisa segera pulih tingkat perekonomiannya.
- Agama,Dalam perspektif agama,masyarakat didesa Margo bhakti termasuk masyarakat yang homogeny, hal ini di buktikan bahwasanya masyarakat desa Margo bhakti mayoritas beragama Islam.Tingkat kemayoritasan agama Islam di desa Margo bhakti sangat dipengaruhi oleh Kultur yang sudah lama ada di desa Margo bhakti, selain itu pegangan agama ini diakibatkan oleh hubungan kekeluargaan dan kekerabatan yang ada dari dulu sampai sekarang.
- Kesejateraan Masyarakat, Dengan berkembangnya jumlah penduduk didesa Margo bhakti,secara otomatis dituntut bagaimana terpenuhinya kesejahteraan masyarakat secara berkesinambungan.PadaKondisi ekonomi yang sedang terpuruk akibat dari Pandemi Covid 19, maka pemerintah mengambil langkah secara sistematis dengan memberikan stimulan berupa bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat dan Program – program yang sudah ada lebih ditingkatkan, seperti BST,PKH, dll dan Dalam hal ini, melalui Dana Desa, Pemerintah Desa juga melaksanakan kegiatan yang sama dengan memberikan bantuan langsung tunai (BLT DD) dengan besaran mengikuti regulasi yang ada.Dengan adanya bantuan tersebut harapan masyarakat bisa segera pulih tingkat perekonomiannya.
- Agama,Dalam perspektif agama,masyarakat didesa Margo bhakti termasuk masyarakat yang homogeny, hal ini di buktikan bahwasanya masyarakat desa Margo bhakti mayoritas beragama Islam.Tingkat kemayoritasan agama Islam di desa Margo bhakti sangat dipengaruhi oleh Kultur yang sudah lama ada di desa Margo bhakti, selain itu pegangan agama ini diakibatkan oleh hubungan kekeluargaan dan kekerabatan yang ada dari dulu sampai sekarang.
- Budaya,Budaya atau kultur yang ada dimasyarakat desa Margo bhakti masih sangat kental, apalagi yang berhubungan dengan agama islam,hal ini dapat dipahami dikarenakan mayoritas agama yang dianut oleh masyarakat desa Margo bhakti adalah agama islam, Budaya yang berbasis kearifan lokal oleh sebagian masyarakat desa Margo bhakti masih terus dijaga dan masih tetap dilaksanakan. Tradisi adat ketimuran yang adadan berkembang di desa Margo bhakti, banyak dipengaruhi oleh ritual ritual agama islam dan perilaku orang tua terdahulu
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 1255
Jumlah Kepala Keluarga 671
Jumlah PUS 415
Keluarga yang Memiliki Balita 146
Keluarga yang Memiliki Remaja 122
Keluarga yang Memiliki Lansia 165
Jumlah Remaja 366
Total
378Total 37
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN APBD Dana Desa Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
Tia Mutiara, S.Pd 199504202023212035 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kecamatan tentang Kampung KB SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
2 orang pokja terlatih dari 4 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |