Gambaran Umum


GAMBARAN UMUM KAMPUNG KB

A. Batas dan Luas Wilayah

Desa Simpang Limbur merupakan salah satu dari 8 Desa yang ada di wilayah Kecamatan Pamenang Barat yang secara tipologi wilayahnya berbentuk seperti elip dengan luaswilayah +2391 KM2, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:

? Sebelah Utara : Desa Kec. Tabir Selatan

? Sebelah Selatan : Desa Sialang

? Sebelah Timur : Desa Limbur merangin

? Sebelah Barat : Desa Tanjung Lamin

Secara administrative Desa Simpang Limbur terbagi menjadi 4 Dusun dan 8 RT, yang mana masing- masing RT dikepalai oleh pejabat RT yang disebut dengan Ketua RT.

B. Sarana

a. Tempat ibadah

- Masjid : 2

- Mushola : 2

b. Pendidikan

- TK : 1

- SD : 1

- MIS : 1

C. Demografi dan Keluarga Berencana

Berdasarkan hasil pemuktahiran data Basis Keluarga tahun 2023 bahwa jumlah penduduk Desa Simpang Limbur tercatat sebanyak 2245 jiwa yang terdiri dari 1157 jiwa laki-laki dan 1088 jiwa perempuan dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 673 KK yang jika dirinci berdasarkan tingkat kesejahteraannya adalah: Prasejahtera 95 KK, Keluarga Sejatera 578 KK.

Selanjutnya dalam bidang Keluarga Berencana dapat kami sampaikan bahwa jumlah peserta KB Aktif di Desa Papit sampai dengan Desember 2018 tercatat sebanyak 386 (74,21%) dari total PUS sebanyak 520, dengan kualitas penggunaan kontrasepsi masih didominasi oleh penggunaan kontrasepsi Suntik, penggunaan kontrasepsi jangka panjang hanya sekitar 3.1 %.

C. Potensi dan Sumber Daya

Dalam rangka pelaksanaan kegiatan program pembangunan diwilayah kampung KB khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumberdaya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumberdaya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan. Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :

a. Faktor Pendukung

Untuk mendukung lancernya pelaksanaan kegiatan program KKBPK dan pembangunan lainnya diKampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor pendukung ini, adapun fakctor yang kami maksud adalah faktor-faktor yang terkait dengan keadaan serta potensi wilayah, sumberdaya alam, ataupun manusia, sarana dan prasarana baik yang menyangkut fisik maupun nonfisik yang dapat kami rincikan sebagai berikut:

1. Adanya PPKBD dan SUBPPKBD

2. Adanya data Penduduk dan Keluarga berdasarkan tingkat kesejahteraannya

3. Adanya PLKB/PKB

4. Adanya Bidan Desa

5. Adanya poktan (BKB,BKL,UPPKS)

6. Adanya PIK-Remaja

7. DukunganToga dan Toma

8. Adanya Fasilitas Jalan

9. Dukungan ADD

10. Adanya Sekolah (,SD/MINdanTK/PAUD)

11. Adanya Pos bindu

12. Adanya Pos yandu

13. Kader, dll

b.Faktor Penghambat

1. Sarana Kesehatan (FaskesKB)  ada

2. Kondisi jalan desa yang kurang memadai

3. Tingkat pendidikan Masyarakat yang meningkat

4. Operasional Kader sudah ada

5. Keterlibatan para stakeholder dalam kegiatan dikampung KB sudah meningkat

6. Tingkat Pendidikan Kader sudah bagus

7. Keterlibatan para tokoh dalam setiap kegiatan poktan sudah meningkat

8. Masih tingginya angka Prasejahtera

9. Jumlah penduduk tinggi dengan kualitas rendah

10. Incomeperkapita masyarakat masih rendah

11. Penggunaan kontrasepsi non MKJP masih cukup tinggi

12. Kondisi lingkunganyang belum tertata dengan baik

13. Masih tingginya angka perkawinan dibawah umur

14. dll

c. Peluang

1.Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan Keluarga

Berencana dan Pembangunan Keluarga

2.Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun masyarakat dari wilayah pinggiran

3.SK Pembentukan Kampung KB dari Kepala DPPKB Kabupaten Merangin

6.SK Camat sebagai DesaSiaga

7.Sikap dan sifat gotong-royong yang masih tertanam kuat d. Tantangan

1. Pemahaman para tokoh yang ada tentang KKBPK masih rendah sehingga seringkali menjadi factor penghambat dalam pelaksanaan program

2. Prokontra tentang MKJP terutama IUD dan Kontap yang masih ada dikalangan para tokoh agama

3. Ego sektoral dari beberapa dinas yang masih tinggi

4. Masih ada sebahagian masyarakat yang beranggapan bahwa Kampung KB dianggap milik BKKBN saja sehingga agak sulit untuk diajak berpartisipasi setiap kegiatan

5.dll

D. Visi dan Misi a. Visi

Adapun visi dari kampong KB Desa Papit adalah Terwujudnya keluarga-keluarga yang berkualitas dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga

Adapun makna yang terkandung dalamVisi ini adalah

1. Keluarga, dalam artiunit terkecil dalam masyarakat

2. Berkualitas, dalam arti bahwa dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga secara utuh dan terencana yang meliputi aspek:

• Keagamaan

• Pendidikan

• Kesehatan

• Ekonomi

• Sosial budaya serta

• Psikologi

b. Misi

Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan suatu misi Sbb:

1. Membentuk kepengurusan Kampung KB yang dikukuhkan dengan keputusan

2. Menyiapkan sasaran pembinaan yang terdiri dari:

Parakeluarga yang mempunyai anak Balita, Remaja, dan Lansia serta PIK Remaja dan Kelompok Kegiatan lainnya

3. Menyiapkan Metode dan Materi Pembinaan serta Penyuluhan kepada sasaran

4. Melaksanakan pembinaan sesuai dengan metode dan materi yang sudah dipersiapkan, antaralain:

• Melaksanakan penyuluhan, penerangan dan motivasi

• Melaksanakan Pertemuan-Pertemuan

• Melaksanakan Pelatihan-Pelatihan (lifeskill)

• Melaksanakan Pendidikan, kursus kepada keluarga sasaran dll

5. Menyelenggarakan kegiatan administrantif dan dokumentasi

6. Melaksanakan kegiatan fasilitas terhadap program kegiatan diKampung KB

7. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilaksanakan di Kampung KB.


Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
729
Jumlah Kepala Keluarga
1116
Jumlah PUS
450
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
56
Keluarga yang Memiliki Remaja
80
Keluarga yang Memiliki Lansia
20
Jumlah Remaja
89
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
338
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
112

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
NOPISAH
198907162022212001
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 2 orang pokja terlatih
dari 25 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Mingguan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Mingguan