Gambaran Umum


Realita kegiatan warga Dusun Putuk Desa Sumberejo sudah melaksanakan Program Keluarga Berencana secara mandiri dan telah melaksanakan Program Pemberdayaan Keluarga terlebih dengan adanya program Kampung KB menunjukkan keberagaman dan kreatifitas dalam mengembangkan delapan fungsi yang terdiri dari :

1. Fungsi agama

2. Fungsi Sosial Budaya

3. Fungsi Cinta Kasih

4. Fungsi Perlindungan

5. Fungs Reproduksi

6. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan

7. Fungsi Ekonomi

8. Fungsi Pembinaan Lingkungan.

meskipun kegiatan masih berjalan sendiri belum bersinergi dan berintergrasi bersama-sama dalam mencapai cita-cita, baik antar keluarga maupun antar lembaga.

dengan terbentuknya kampung KB "LESTARI" Dusun Putuk Desa Sumberejo.  Semua aktifitas keluarga dan lembaga saling bekerjasama, bersinergi, berintegrasi bersama-sama dalam rangka mewujudkan cita-cita untuk mencapai keluarga kecil bahagia sejahtera yang berkualitas.

Kampung KB "Lestari" Dusun Putuk Desa Sumberejo mempunyai depan kelompok kegiatan (POKTAN) dengan program sebagai berikut :

Poktan keagamaan :

a. membuat program magrib mengaji, dengan menghimbau agar keluarga tidak menonton tv pada saat magrib tapi melaksanakan ibadah bersama dan anaknya mengaji

b. kebersamaan ibadah di gereja

c. pengajian rutin mingguan

d. mengunjungi / memotivasi keluarga yang belum ikut dalam kegiatan keagamaan dan menghimbau agar setiap keluarga memiliki ruangan ibadah di rumah masing-masing

poktan sosial budaya :

a. menanamkan budaya budi pekerti di keluarga sesuai tatakrama setempat

b. memelihara dan mengembangkan tradisi yang baik menjadi kebiasaan setempat

c. membentuk kelompok seni sesuai dengan kehendak bersama

poktan cinta kasih :

a. iuran kematian

b. jimpitan beras dan uang untuk membantu orang miskin

c. jaminan ibu bersalin ( darsulin )

poktan perlindungan :

a. penyuluhan anti KDRT

b. penyuluhan narkoba

c. mengurus jaminan-jaminan kehidupan bagi keluarga ( BPJS)

poktan kesehatan reproduksi dan KB :

a. memotivasi PUS untuk ber-KB

b. membina kelangsungan ber-KB

c. Menyelenggarakan pembentukan, pembinaan dan pengembangan tribina, posyandu

poktan pendidikan :

a. membentuk, membina dan mengembangkan BKB,BKR,BKL dan PAUD

b. membina kadarkum( Keluarga Sadar Hukum )

c. Mengusahakan hal-hal yang dibutuhkan bidang pendidikan kepada pemerintah yang lebih atas

poktan ekonomi :

a. mempromosikan potensi yang dimiliki oleh warga kampung ke pasar kerja

b. membina ,membimbing produk unggulan baik yang diproduksi masing-masing keluarga maupun kelompok

c. membentuk, membina dan mengembangkan koperasi simpan pinjam berupa uang atau saprodi

poktan pembinaan lingkungan :

a. kerja bakti memelihara lingkungan

b. gerakan penanaman tanaman halaman dan tanaman produktif

c. pemilihan sampah untuk dibuat bank sampah

adapun kepengurusan kampung KB

Pelindung         : Tri Haryanto,ST

Penasehat         : Istanto,SPd

Pembina             : Dra.NS Kristiningsih,MH

Ketua                   : S. Hadi Subroto

Wakil                    : Midi

Sekretaris            : Ichsanudin,A.Md

Bendahara            ; Sugeng Paryanto

Poktan agama    : Nurwijayanti.SPd

Poktan sosial budaya    ; Wakijo

Poktan Cinta kasih        : Sutarti

Poktan Perlndungan    : Sutarmi

poktan kesehatan reproduksi dan KB        : Astutik

poktan pendidikan        : Ch. Ida Purwanti,S.Pd

Poktan ekonomi            : Tumijem

Poktan pelestarian lingkungan                    ; Parno

Sumber pembiayaan kampung kb "Lestari" : diutamakan pada partisipasi dan kepedulian masyarakat. Oleh karena itu pembiayaan kampung KB Lestari adalah Dari, Oleh dan Untuk warga masyarakat yang ada di lingkungan kampung KB, sehingga dibutuhkan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dalam mendukung pembiayaan kampung KB melalui sumber dana yang legal.

Sumberdana pembiayaan Kampung KB : iuran masyarakat kampung KB ( Swadaya ), APBDes tahun 2016 ( Rp.4.000.000,00) , APBD II Kabupaten Wonogiri ( Rp. 18.093.300,00 )

Kegiatan pengembangan atau inovasi di kampung KB

1. pengembangan wajah kampung dengan pengadaan POT di pinggir jalan dengan ditanami buah pepaya

2. ditetapkannya belajar anak yaitu mulai jam 19.00 sampai dengan 21.00 sehingga TV untuk tidak dihidupkan

3. mengembangkan keterampilan membatik untuk ibu-ibu rumah tangga

4. membiasakan diri untuk cuci tangan pakai sabun dan dihimbau setiap rumah ada kran air pengalir didepan rumah

5. membedaka sampah organik dan non organik dihimbau di setiap rumah ada tempat sampah yang membedakan







Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
269
Jumlah Kepala Keluarga
99
Jumlah PUS
49
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
18
Keluarga yang Memiliki Remaja
36
Keluarga yang Memiliki Lansia
68
Jumlah Remaja
36
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
37
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
12

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Dra Nur Setyo Kristiningsih,MH
196902251994012002
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kecamatan tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Tidak Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 0 orang pokja terlatih
dari 8 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Tidak Ada
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Belum Diisi

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan