Posbindu lansia
Kampung Keluarga Berkualitas Desa Watu-Watu
Dipublikasi pada 10 April 2025
Deskripsi
Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu) dan BKL (Bina Keluarga Lanjut Usia) adalah dua program penting dalam upaya kesehatan masyarakat, terutama dalam menangani penyakit tidak menular (PTM) dan meningkatkan kualitas hidup lansia. Posbindu berfokus pada deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM, sedangkan BKL bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam merawat lansia.
Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu):
Posbindu adalah kegiatan kesehatan berbasis masyarakat yang bertujuan untuk mendeteksi dini dan memantau faktor risiko penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes, dan obesitas. Kegiatan ini melibatkan masyarakat, petugas kesehatan, dan kader desa untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan berkala.
Kegiatan yang dilakukan di Posbindu:
- Pemeriksaan kesehatan meliputi pengukuran tekanan darah, berat badan, tinggi badan, lingkar perut, dan pemeriksaan gula darah.
- Wawancara sederhana untuk mengidentifikasi riwayat keluarga dan diri sendiri terkait PTM.
- Konseling tentang gaya hidup sehat, diet, dan pentingnya aktivitas fisik.
- Penyuluhan dan dialog interaktif tentang penyakit tidak menular.
- Rujukan ke puskesmas jika ditemukan faktor risiko yang perlu ditindaklanjuti.
BKL (Bina Keluarga Lanjut Usia):
BKL adalah program yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga yang memiliki anggota keluarga lanjut usia (lansia) dalam meningkatkan kualitas hidup lansia. BKL melibatkan keluarga lansia dalam kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia, baik fisik maupun mental.
Kegiatan yang dilakukan dalam BKL:
- Peningkatan pengetahuan keluarga tentang kesehatan lansia, nutrisi, dan penyakit-penyakit yang sering dialami oleh lansia.
- Pembinaan keterampilan keluarga dalam merawat lansia, memberikan dukungan emosional, dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk lansia.
- Kegiatan olahraga bersama, senam, dan kegiatan lain yang dapat meningkatkan aktivitas fisik lansia.
- Dialog interaktif dan penyuluhan tentang kesehatan lansia.
- Rujukan ke puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya jika diperlukan.
Perbedaan Posbindu dan BKL:
- Posbindu berfokus pada deteksi dini dan pemantauan PTM, sedangkan BKL berfokus pada peningkatan kualitas hidup lansia.
- Posbindu ditujukan untuk masyarakat usia 15-59 tahun, sedangkan BKL ditujukan untuk lansia dan keluarga lansia.
- Posbindu lebih banyak melibatkan pemeriksaan kesehatan dan konseling tentang PTM, sedangkan BKL lebih banyak melibatkan pelatihan dan dukungan bagi keluarga lansia.
Sesi Kegiatan Perlindungan