PEMBENTUKAN DAN PEMBINAAN UPPKS

1. Sambutan oleh Kepala Desa Kandangan, Riyono, S.H.

- Pemberdayaan akan menjadi focus utama dalam pembangunan desa kedepan

- Kita akan memanfaatkan pihak ke III yaitu PT.BSI untuk mendukung rencana pemerintah

- Harapanya ibu-ibu yang kreatif dapat terus berpacu untuk menciptakan produk-produk olahan rumah tangga seperti keripik, ceriping, dan lain sebagainya

- Melalui bantuan PT.BSI aka nada pembangunan Mall di Kecamatan Pesanggaran yang akan dipakai untuk menampung produk olahan khas produk kreatif masyarakat Pesanggaran

- Dengan adanya Mall maka diharapkan masyarakat Kecamatan Pesanggaran akan menjadi semakin sejahtera

2. Materi mengenai UPPKS dan seputar produk kreatif disampaikan oleh Bapak Susanto.

- Sektor unggulan yang merupakan masa depan Indonesia ialah Pariwisata dan UMKM

- Produk olahan lokal akan menjadi tujuan wisatawan untuk dijadikan sebagai oleh-oleh sehingga ini perlu dikembangan dengan baik dengan dibentuknya kelompok-kelompok home industry

- UPPKS merupakan suatu kegiatan atau usaha dari sekumpulan keluarga yang saling berinteraksi yang tediri dari beberapa tahapan keluarga mulai dari keluarga Pra Sejahtera ,Keluarga Sejahtera dan Keluarga sejahtera III Plus baik yang sudah menjadi akseptor KB, PUS yang belum ber KB serta anggota masyarakat yang berminat dalam upaya mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera melalui kegiatan usaha bersama dalam bidang Ekonomi Produktif

- UPPKS bersama mitra kerja membangun usaha mikro untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

- Produk usaha mikro perlu disetting sedemikian rupa sehingga memiliki daya tarik yang baik melalui manajemen produk, manajemen pengemasan, dan manajemen marketing

- Pengemasan merupakan upaya meletakkan sesuatu didalam wadah atau memberikan perlindungan bagi suatu produk

- Label adalah setiap keterangan atau pernyataan mengenai pangan yang berbentuk gambar, tulisan atau kombinasi keduanya, atau bentuk lain yang disertakan pada pangan, dimasukkan kedalam, ditempelkan pada, atau merupakan bagian kemasan pangan