SOSIALISASI DAN PELATIHAN JURNALIS DESA
Deskripsi
Dalam upaya meningkatkan kualitas informasi dan transparansi di tingkat desa, Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Simeulue (Kominsa) menggelar kegiatan sosialisasi dan pelatihan jurnalis desa. Acara yang bertemakan "Wujudkan Desa Informatif dan Transparan dengan Karya Jurnalistik" ini berlangsung dengan penuh antusias dari para peserta yang hadir.
Kegiatan ini dihadiri oleh pejabat penting, termasuk Bapak Teuku Reza Fahlevi, SE., MM, Penjabat Bupati Simeulue, dan Bapak Rasmanuddin H Rahamin, SE, Ketua DPRK Simeulue. Turut hadir pula Bapak Romaidon Darma , SE., M.SL., Ak., CA, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominsa, dan Bapak Damirus, Sekcam Simeulue Timur, yang semuanya memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan acara ini.

Acara ini juga menghadirkan beberapa narasumber berpengalaman seperti Firnalis, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Simeulue, Jenedi Rahman, dan Sari Muliasno, yang keduanya adalah wartawan senior. Mereka berbagi ilmu dan pengalaman kepada peserta mengenai teknik-teknik jurnalistik yang efektif.
Bapak Teuku Reza Fahlevi dalam arahannya menyampaikan apresiasi kepada Kominsa atas inisiatif ini. Ia juga menggarisbawahi pentingnya keterbukaan informasi di era digital ini untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan di daerah pedesaan.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 65 desa dari total 138 desa yang ada di Kabupaten Simeulue. Para peserta tampak antusias dalam mengikuti setiap sesi yang disajikan, mulai dari teori dasar jurnalistik hingga praktik penulisan berita.
Selain materi jurnalistik, peserta juga diberikan pelatihan mengenai penggunaan teknologi informasi untuk mendukung kerja jurnalistik mereka. Ini termasuk cara menggunakan perangkat lunak pengolahan kata, teknik fotografi dasar, hingga pengelolaan media sosial.
Para narasumber memberikan contoh-contoh konkret bagaimana berita desa dapat disajikan dengan menarik dan informatif. Firnalis, misalnya, menekankan pentingnya verifikasi fakta sebelum berita disebarluaskan, untuk menjaga kredibilitas dan kepercayaan publik.
Di akhir acara, para peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan ilmu yang telah mereka peroleh dengan membuat laporan berita tentang kegiatan tersebut. Hasil karya mereka kemudian dievaluasi oleh narasumber, yang memberikan masukan konstruktif untuk perbaikan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para jurnalis desa dapat lebih profesional dalam menjalankan tugasnya, sehingga dapat mewujudkan desa yang lebih informatif dan transparan melalui karya jurnalistik yang berkualitas.