Kualitas Server Menjadi Hambatan Terbesar dalam Program PK21 di Tingkat Basis Kec. Bonang

Kamis, 15 April 2021 adalah hari ketiga tim BPKB Bonang melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi program PK21 di tingkat basis yaitu di desa Jatimulyo dan Jatirogo dengan peserta supervisor dan kader pendata masing-masing desa.

Dalam kesempatan monev hari ketiga ini semua kader pendata baik desa Jatimulyo maupun desa Jatirogo sudah melakukan penginputan data di aplikasi android. Adapun permasalahan atau kendala yang muncul adalah yang terkait dengan kualitas server yang belum memadai. Berikut beberapa hal permasalahan yang ditemukan:

1. Data keluarga sudah dalam status tersimpan dan sebagian status received akan tetapi proses validasi yang dilakukan oleh pusat lamban.

2. Adanya double pendataan pada satu keluarga yang sama dan menurut informasi dari provinsi untuk sementara data ganda tidak perlu dihapus mengingat jaringan belum stabil

3. Adanya data keluarga dengan status kosong meskipun sudah dilakukan refresh berulang

4. Adanya kasus dimana pendataan dilakukan dengan dua smartphone berbeda dengan menggunakan username yang sama tetapi data yang diinput dari kedua smartphone tersebut tidak sinkron sehingga data tidak bisa menjadi satu dalam satu akun (username) kader pendata.

5. Adanya kasus dimana kader pendata menginput data keluarga menggunakan dua aplikasi browser yang berbeda dalam satu smartphone tetapi data yang diinput dari kedua aplikasi browser tersebut tidak sinkron sehingga data tidak bisa menjadi satu dalam satu akun (username) kader pendata.

Kondisi di atas mempengaruhi mood kerja para kader pendata dimana mereka merasa sudah menginput banyak data keluarga akan tetapi progres (persentase) dalam tampilan aplikasi tidak ada perubahan sama sekali. Maka dari itu, melihat kondisi seperti itu tim BPKB Bonang berusaha terus memotivasi para kader untuk terus melakukan penginputan data keluarga dan selalu mengikuti perkembangan informasi terkait update aplikasi yang dilakukan oleh pusat.

Tim BPKB Bonang