PANEN KEDUA KEBUN P2L 14 NOVEMBER 2024
Deskripsi
Pada tanggal 14 November 2024, Kebun Pangan Lestari (P2L) mengadakan panen kedua yang berlangsung dengan meriah dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), perangkat kelurahan, dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini dilaksanakan di area kebun P2L yang telah menjadi salah satu ikon pemberdayaan masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan untuk ketahanan pangan.
Tujuan Acara Acara panen ini bertujuan untuk:
- Mengapresiasi Hasil Kerja Bersama: Merayakan keberhasilan dalam pengelolaan kebun P2L sekaligus menjadi ajang apresiasi bagi para pengelola dan masyarakat yang terlibat aktif dalam program ini.
- Sosialisasi Pemanfaatan Lahan: Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memanfaatkan lahan pekarangan yang terbatas untuk menanam tanaman pangan yang bermanfaat dan bernilai ekonomis.
- Mendorong Kemandirian Pangan: Memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menciptakan ketahanan pangan di tingkat keluarga, sehingga mampu mengurangi ketergantungan pada pasar.
- Peningkatan Kerjasama Antar Lembaga: Mempererat sinergi antara lembaga pemerintah (seperti PLKB dan kelurahan) dengan masyarakat untuk mendukung program ketahanan pangan berkelanjutan.
Latar Belakang dan Alasan Kegiatan Kegiatan panen ini terlaksana sebagai bagian dari program P2L yang dirancang untuk menjawab tantangan ketahanan pangan di tingkat lokal. Dengan adanya fluktuasi harga pangan dan keterbatasan lahan perkotaan, program ini hadir untuk memanfaatkan lahan-lahan kecil di pemukiman. Panen kedua ini mencerminkan keberhasilan pembinaan yang telah dilakukan sejak dimulainya program.
PLKB dan kelurahan ikut berperan aktif dalam memberikan penyuluhan, menyediakan bibit unggul, serta mendampingi masyarakat selama proses penanaman hingga panen. Sinergi ini menjadi faktor utama keberhasilan panen, sebagaimana tergambar dari antusiasme para peserta yang terlibat.
Pada kesempatan ini, tanaman yang dipanen meliputi terong ungu yang tumbuh subur, menunjukkan hasil pembudidayaan yang optimal. Hasil panen ini tidak hanya dimanfaatkan untuk konsumsi keluarga, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk mulai memanfaatkan pekarangan rumah secara produktif.
Kesimpulan Panen kedua ini menjadi bukti nyata bahwa program P2L memberikan dampak positif dalam meningkatkan ketahanan pangan masyarakat. Selain itu, acara ini juga menjadi momentum untuk memperkuat semangat gotong royong dan kolaborasi antarinstansi serta masyarakat. Dengan terus berjalannya program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang teredukasi dan terinspirasi untuk memanfaatkan pekarangan mereka guna menciptakan kehidupan yang lebih sejahtera dan mandiri.