Kunjungan Wakil Komisi X DPR-RI ke Sekolah Laut binaan Kampung KB CoE Semarak Karya
Deskripsi
Lembaga pendidikan non formal mestinya harus terus didukung oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah karena dalam pelaksanaannya lembaga pendidikan non formal adalah best practice atau memiliki praktek baik.
Komisi 10 DPR RI akan membentuk Panitia kerja atau panjang untuk membahas penguatan literasi mulai 14 Maret 2023 hal itu disampaikan legislator yang juga wakil komisi 10 DPR RI Abdul Fikri Faqih saat menyambangi wisata edukasi Sakila Kerti Kota Tegal di kawasan Pantai Alam Indah Tegal, 11 Maret 2023 sore.
Tugas panja diantaranya adalah mendukung keberadaan lembaga pendidikan non formal seperti wisata edukasi Sakila Kerti.
jika melihat survei dari 63 negara Indonesia berada di nomor ke-60, Fikri Faqih menuturkan melalui Panja akan mengeluarkan rekomendasi dalam membantu literasi Indonesia misalkan perlu adanya bantuan untuk pendidikan non formal dan sebagainya.
Fikri Faqih menyebut komisi 10 DPR RI telah membentuk panjang tapi akan disahkan 14 Maret 2023.Panja ini khusus membahas penguatan literasi ia berharap melalui Panja akan mengeluarkan rekomendasi dalam membantu literasi Indonesia.Misalkan perlu adanya bantuan untuk pendidikan non formal dan sebagainya.
Menurut Fikri Faqih yang legislator dari daerah pemilihan Dapil Jawa Tengah 10 yang wilayah kerjanya meliputi kabupaten kota Tegal dan Brebes tugas panjang ini diantaranya adalah pendukung keberadaan lembaga pendidikan non formal seperti wisata edukasi Sakila Kerti yang ada di kota Tegal ini.
"Nyatanya di apa namanya di ibukota saja itu lagi ngetren homeschooling, homeschooling anak-anak orang kaya nggak di sekolah kan di sekolah formal", Ujar Bapak Fikri Faqih.
Pengelola wisata edukasi Sakila Kerti Dr. Yusqon mengapresiasi atas kedatangan wakil ketua komisi 10 DPR RI yang membidangi masalah pendidikan, perpustakaan dan pariwisata. Yusqonon menyebut pendidikan sudah seharusnya memberikan pemberdayaan dan pengembangan untuk masyarakat lembaga pendidikan non formal yang dikelola saat ini sudah memberikan manfaat. "Yang penyelenggaraan pendidikan masyarakat edukasi masyarakat itu memang bagaimana kita bersinergitas dari DPR RI terus pemerintah kota terus para pelaksana", Ujar Dr. Yusqon.
Dr. Yusqon mengaku banyak pedagang-pedagang dan anak-anak pesisir yang semula kesulitan mengenyam pendidikan saat ini sudah mendapatkannya yang semua tidak terpikirkan kini anak-anaknya bisa PAUD ini ada di Dapodik sudah resmi ujian dan ijazahnya tidak asal-asalan