GEMBIRA

Gambaran Umum

Profil

Desa Sukamanah merupakan desa yang mempunyai luas wilayah 520 Ha, dengan jumlah penduduk sekitar 8.079 jiwa, 2.239 KK yang terbagi ke dalam 4 Dusun. Jumlah penduduk laki-laki di desa ini adalah 4.152 jiwa, sedangkan untuk jumlah penduduk perempuan sebanyak 3.927 jiwa. Desa Sukamanah ini terbagi menjadi 4 (empat) dusun, yaitu sebagai berikut: Dusun I, Dusun II, Dusun III, Dusun IV.

Sejarah

Dalam catatan sejarah, Desa Sukamnah merupakan salah satu desa tertua di Kecamatan Cugenang atau bahkan Kabupaten Cianjur. Arti kata Sukamanah itu sendiri berasal dari kata Suka(senang, gembira) dan Manah (hati/kalbu) yang jika digabungkan bisa diartikan sebagai hati yang gembira, tenteram, atau hati yang senang.

Demografi

Berikut adalah kondisi umum Desa Sukamanah:

a. Keadaan Fisik atau Geografi

• Batas Wilayah:
  • Sebelah Utara berbatasan dengan: Desa Wangunjaya, Kec. Cugenang
  • Sebelah Selatan berbatasan dengan: Desa Gasol, Kec. Cugenang
  • Sebelah Barat berbatasan dengan: Desa Cijedil, Kec. Cugenang
  • Sebelah Timur berbatasan denagn: Desa Mekarsari, Kec. Cianjur
• Luas Wilayah:
  • Luas Wilayah: 229,335 Ha
  • Tanah Sawah: 166,685 Ha
  • Tanah Pekarangan: 39,325 Ha
  • Tanah Tegalan: 23,325 Ha
• Keadaan Topografi Desa:

Secara umum Desa Sukamanah adalah daerah perbukitan yang terletak di dataran rendah.

b. Iklim

Secara umum Desa Sukamanah sebagaimana desa - desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut sangat berpengaruh terhadap pola tanam yang ada di Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang.

Sumber Daya Alam

Desa Sukamanah merupakan salah satu desa di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, memiliki luas 229,335 Ha. Secara geografis Desa Sukamanah berbatasan dengan wilayah sebagai berikut:

• Sebelah Utara berbatasan dengan: Desa Wangunjaya, Kec. Cugenang
• Sebelah Selatan berbatasan dengan: Desa Gasol, Kec. Cugenang
• Sebelah Barat berbatasan dengan: Desa Cijedil, Kec. Cugenang
• Sebelah Timur berbatasan denagn: Desa Mekarsari, Kec. Cianjur

Secara administratif, wilayah Desa Sukamanah terdiri dari 3 dusun, 9 RW dan 27 RT. Secara umum tipologi Desa Sukamanah terdiri dari persawahan, perladangan, perkebunan, peternakan, nelayan, kerajinan dan industri kecil, industri sedang jasa dan perdagangan. Tipografis Desa Sukamanah secara umum termasuk daerah landai dan berdasarkan ketinggian Wilayah Desa Sukamanah diklasifikasikan daratan tinggi dengan 600 m dpl.

Masalah

Seiring dengan perkembangannya yang semakin pesat, di Desa Sukamanah juga masih terdapat beberapa gambaran permasalahan-permasalahan yang dihadapi dan seger ditangani pada tahun 2018 berdasarkan pejaringan masalah yang dilakukan di setiap dusun, diantaranya sebegai berikut:

a. Sosial

• Permasalahan mendasar yang dihadapi dalam penanganan permasalahan sosial antara lain adalah:
• Masih rendahnya aksesibilitas perlindungan sosial yang menjamin pemenuhan kebutuhan dasar, layanan sosial, pemberdayaan sosial dan jaminan sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
• Belum terwujudnya pengaturan dan pengurusan penanganan masalah-masalah sosial oleh pemerintah daerh kedalam kebijakan yang efektif, serasi, terpadu, dan menuju suatu kinerja program desa yang optimal.

b. Kebudayaan

Permasalahan mendasar yang dihadapi dalam pengembangan budaya antara lain adalah:

• Kurangnya keterampilan teknis dan konseptual masyarakat yang diperlukan untuk membuka partisipasi mereka dalam pengembangan budaya masyarakat
• Masih rendahnya kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk menjaga dan merawat warisan budaya

c. Kehidupan Beragama dan Aktualisasi Akhlakul Karimah

Permasalahan mendasar uyang dihadapi dalam pembagunan kehidupan beragama dan upaya mengaktualisasikan nilai-nilai akhlakul karimah dalam pembangunan desa Sukamanah antara lain adalah:

• Belum adanya pengaturan dari pemerintah desa dalam pengembangan sarana dan prasarana ibadah yang tepat sesuai dengan kebutuhan pengembangan umat beragama itu sendiri serta mampu menciptakan kerukunan hidup di antara umat beragama.
• Kurangnya pembinaan generasi muda agar memiliki budaya kuat berintikan nilai-nilai agama yang dinamis dan relevan dengan realitas kemajuan di era globalisasi.
• Masih lemahnya upaya penumbuhkembangan motivasi diri para pelaku pembangunan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai akhlakul karimah dalam pembangunan

d. Pendidikan

Permasalahan mendasar yang dialami dalam upaya peningkatan pendidikan agar relevan dan berdaya saing anatara lain adalah:

• Masih rendahnya ekonomi masyarakat menyebabkan banyak masyarakat usia didik tidak melanjutkan pendidikannya akrena mencari nafkah untuk membantu perekonomian keluarga sehingga capaian APK dan APM rendah
• Pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi, rendahnya partisipasi pendidikan umumnya disebabkan karena relatif besarnya kebutuhan biaya pendidikan
• Kurang adanya kesadaran akan pentingnya pendidikan
• Masih terbatasnya ketersediaan pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berkualitas
• masih kurang adanya partisipasi masyarakat karena rendahnya pemahaman tentang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

e. Kelembagaan Desa

Permasalahan yang ditemui dalam kelembagaan desa antara lain:

• Masih rendahnya SDM Badan Permusyawaratan Desa
• Masih rendahnya SDM Pengelola LPM Desa
• Masih rendahnya SDM Pengelola TP PKK
• Masih rendahnya SDM Pengurus RW/RT