"Membentuk Generasi Qur’ani Sejak Dini di TPQ Desa Ketitang"

Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Desa Ketitang merupakan salah satu lembaga pendidikan nonformal berbasis keagamaan yang berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai Islam sejak usia dini. Kegiatan mengaji di TPQ menjadi sarana bagi anak-anak untuk belajar membaca, memahami, dan mencintai Al-Qur’an, sekaligus membentuk akhlak mulia sebagai bekal kehidupan mereka di masa depan.

Tujuan Kegiatan Mengaji:

• Mengajarkan anak-anak membaca huruf hijaiyah dengan tartil.

• Mendorong kecintaan terhadap Al-Qur’an dan ajaran Islam.

• Menanamkan nilai-nilai moral, akhlak, dan adab Islami dalam kehidupan sehari-hari.

• Menyiapkan generasi muda yang Qur’ani dan berkarakter baik.

Pelaksanaan Kegiatan:

• Waktu: Kegiatan mengaji biasanya dilaksanakan setiap sore hari setelah shalat Ashar, selama 4–5 hari dalam seminggu.

• Tempat: Bertempat di mushola atau balai desa yang telah disediakan khusus sebagai ruang belajar TPQ.

• Peserta: Anak-anak usia 5–13 tahun dari lingkungan sekitar desa.

• Pengajar: Ustadz dan ustadzah yang merupakan tokoh agama atau relawan yang memiliki kemampuan membaca dan mengajarkan Al-Qur’an.

Materi Pembelajaran:

1. Pengenalan Huruf Hijaiyah: Untuk anak-anak pemula, diajarkan dasar-dasar mengenal dan menulis huruf Arab.

2. Iqra’ 1–6: Metode bertahap untuk belajar membaca Al-Qur’an secara lancar dan benar.

3. Tajwid dan Tartil: Pengajaran kaidah-kaidah membaca Al-Qur’an secara benar sesuai ilmu tajwid.

4. Hafalan Surat Pendek dan Doa Harian: Anak-anak juga diajak menghafal surah-surah pendek dan doa-doa Islam dalam kehidupan sehari-hari.

5. Adab dan Akhlak Islami: Penguatan karakter melalui kisah nabi, tata krama Islami, dan praktik ibadah dasar.

Metode Pengajaran:

• Pendekatan Personal: Pengajar memberikan perhatian individual untuk memastikan setiap anak memahami materi dengan baik.

• Bermain sambil belajar: Menggunakan metode ceria dan menyenangkan agar anak merasa nyaman dalam belajar agama.

• Motivasi dan penghargaan: Anak-anak diberikan pujian, hadiah kecil, atau piagam untuk mendorong semangat belajar mereka.

Manfaat Kegiatan:

• Anak-anak mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.

• Terbentuk karakter yang santun, jujur, dan patuh pada orang tua serta guru.

• Meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan anak sejak dini.

• Menjadi wadah pembinaan rohani dan sosial anak-anak di lingkungan desa.

Kesimpulan:

Kegiatan mengaji di TPQ Desa Ketitang bukan hanya proses belajar membaca Al-Qur’an, tetapi juga merupakan pendidikan karakter dan akhlak Islam yang mendasar. Dengan pengelolaan yang baik dan keterlibatan masyarakat, TPQ berkontribusi besar dalam membangun generasi muda yang cerdas secara spiritual, moral, dan sosial.