Kegiatan Operasinal Pelaksanaan dan Pengelolaan Program KKBPK di Kampung KB
Deskripsi
Kebutuhan Gizi pada
Balita
Memenuhi kebutuhan gizi anak
tidak hanya ketika ia mulai
MPASI,
tetapi juga ketika sudah masuk usia balita. Semakin besar, balita sudah mulai
mengerti makanan yang ia sukai dan tidak. Di masa ini, ibu perlu mencari cara
agar anak tetap mau makan dengan gizi dan nutrisi yang baik untuk balita.
Berikut panduan kebutuhan gizi seimbang pada balita agar perkembangan
anak berjalan
dengan optimal.
Panduan menu dan pola makan balita usia 1-3 tahun
agar gizi terpenuhi, ada karbohidrat, protein, lemak, serat, dan cairan. Kebutuhan gizi balita usia 4-5 tahun, ada vitamin, dan mineral. Panduan menu makan balita
sesuai gizi seimbang, di usia empat sampai lima tahun
atau usia prasekolah,
perubahan nafsu makan anaksangat normal terjadi. Berikut panduan porsi dan menu
makanan balita
agar gizi tetap terpenuhi: makan pagi, selingan (camilan), makan siang, selingan
(camilan), makan malam
Ketika memberi makanan pada anak, sangat
penting menghindari kondisi tersedak yang bisa membahayakan si kecil. Berikut
jenis makanan yang sebaiknya tidak diberikan atau diberikan tapi dengan
pengawasan: Tipe
makanan licin (anggur utuh, sosis, bakso, permen), Makanan berukuran kecil
(kacang-kacangan, keripik, popcorn), Makanan yang lengket (selai, marshmallow). Untuk mengatasinya, selalu
potong makanan
balita
menjadi potongan kecil yang mudah dikunyah dan selalu perhatikan setiap dia
makan agar tidak tersedak. Selain
itu, dengan memperhatikan anak saat makan bisa membuat Anda tahu bila si kecil
memiliki
alergi terhadap makanan tertentu. Ini penting agar ia bisa segera ditangani
oleh dokter.
Masuk
usia 1 tahun, anak sudah bisa diberikan menu makanan seperti orang dewasa. Ini
membuatnya semakin sering mencoba berbagai makanan yang dilihat. Hal ini tentu saja tidak
terkecuali jajanan yang kurang sehat. Untuk mengatasinya, ada beberapa cara
yang bisa ibu lakukan, yaitu:
1. Ikuti menu makanan yang diinginkan anak
2. Memberi variasi menu makanan bergizi
3. Mencegah anak kelebihan berat badan