Gambaran Umum
GAMBARAN UMUM
KAMPUNG KELUARGA BERKUALITAS BATULO
KELURAHAN BATULO KECAMATAN WOLIO
A. Geografis
Berdasarkan posisi geografisnya, batas-batas Kelurahan Batulo
adalah sebagai berikut:
Sebelah Utara
: Laut
Sebelah Timur :
Kelurahan Wale
Sebelah Selatan :
Kelurahan Wangkanapi
Sebelah
Barat :
Kelurahan Kadolomoko
B. Luas Wilayah Kelurahan Batulo
Luas Kelurahan Batulo 0,39 km persegi.Secara administrasi Kelurahan Batulo
terbagi dalam 06 Rukun Warga (RW) dan setiap Rukun Warga(RW) terdiri
dari 03 Rukun Tetangga (RT).Setiap Rukun Warga (RW) dikepalai oleh Ketua RW
dan setiap Rukun Tetangga dikepalai oleh ketua RT.
C. Demografi dan Keluarga
Berencana
Berdasarkan Hasil Pendataan Kependudukan 2021 diketahui kelurahan
Batulo memiliki jumlah Penduduk 3.845 jiwa, 1.861 Orang Laki-laki
dan 1984 jiwa Perempuan dengan jumlah keluarga 1.118 KK, 113
KK . Kelurahan Batulo mayoritas Penduduknya berjenis kelamin perempuan dan di
Huni oleh Kebanyakan suku Buton.
Rata-rata mata Pencarian Masyarakat kelurahan Batulo adalah sebagai
wiraswasta,karyawan,PNS,tukang,nelayan,pekerja lepas dan pekerja bidang jasa.
Kampung batulo terbentuk pada tahun 2023.
D. Potensi
dan Sumber Daya
Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung
Keluarga Berkualitas khususnya, maka terkait dengan potensi atau
sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia
tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan.
Adapun potensi serta
faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :
a. Faktor Pendukung
Untuk mendukung lancarnya kegiatan program Bangga Kencana dan
pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor
pendukung dari lintas sektor pemerintah dan non pemerintah di wilayah
kampung KB Berkah Bersama ini sangat termotifasi dengan adanya dukungan dari
berbagai pihak yakni :
1. Dukungan
Pemerintah Kelurahan untuk pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas
Dengan
memanfaatkan Anggaran dana Kelurahan untuk mengerakan kampung
keluarga berkualitas
2. Dukungan Lintas
sektoral baik camat, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kominfo,
Babinsa
Untuk mengelola
kampung Keluarga Berkualitas
3. Dukungan
masyarakat Kelurahan untuk mendukung program keluarga berencana
4. Cakupan KB MKJP
Masyarakat cukup tinggi
5. Adanya IMP PPKB
dan Sub PPKBD, Poktan (BKB, BKR, BKL, UPPKA)
6. Adanya data
basis wilayah kampung keluarga berkualitas
7. Adanya penyuluh
Bangga Kencana
8. Adanya bidan
Kelurahan
b. Faktor Penghambat
1. Tingkat pengetahuan kader dalam mengelola program Bangga Kencana
belum maksimal
2. Pelatihan pengelolaan kampung keluarga berkualitas masih kurang
c. Peluang
1. Undang-undang
No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan
Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga
2. Agenda Prioritas
Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun
masyarakat dari wilayah pinggiran
3. memiliki sarana dan
prasarana yang cukup memadai dalam pelayanan masyarakat
4. Tingginya Kemauan
Masyarakat untuk Bekerja dan Belajar
5. Pelayanan KB gratis menuju MKJP khususnya di wilayah
Kampung KB.
d. Tantangan
1. Pemahaman para tokoh yang ada tentang Bangga
kencana masih rendah sehingga seringkali
menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program
2. Ego sektoral masih
cukup mendominasi penggerakan intervensi kegiatan di kampung keluarga
Berkualitas
F.
Visi dan Misi
a. Visi
Visi dari Kampung Keluarga Berkualitas Kelurahan Batulo adalah "Menciptakan
Sumber Daya Manusia Yang Beriman, Berkarakter dan Berdaya
Saing Untuk Pengelolaan Sumber Daya ALam Kelurahan Batulo Secara
Berkelanjutan Berbasis Kearifan Lokal"
b. Misi
Untuk mewujudkan visi yang telah
ditetapkan maka dirumuskan suatu misi Sbb :
1. Meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang administrasi kependudukan;
2. Meningkatkan
jumlah peserta KB modern;
3. Meningkatkan
ketahanan keluarga melalui program BKB. BKR, BKL, dan PIK-R;
4. Meningkatkan
pemberdayaan keluarga melalui program UPPKA;
5. Menurunkan
angka stunting anak;
6. Menurunkan
angka kekerasan dalam rumah tangga;
7. Meningkatkan
ketahanan pangan skala keluarga;
8. Meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat;
9. Meningkatkan
kualitas pendidikan dalam rumah tangga dan desa;
10. Meningkatkan semangat gotong royong pembangunan;
11. Meningkatkan sanitasi dan
lingkungan yang bersih dan sehat;
12. Meningkatkan sarana dan
prasarana pembangunan kampung, dan
13. Pengelolaan sumber daya alam
yang berkelanjutan.
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 1809
Jumlah Kepala Keluarga 957
Jumlah PUS 447
Keluarga yang Memiliki Balita 166
Keluarga yang Memiliki Remaja 509
Keluarga yang Memiliki Lansia 288
Jumlah Remaja 927
Total
199Total 248
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
Dana Desa Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
ANAWAY, S.I.P 197107302014012001 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
12 orang pokja terlatih dari 12 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |