Gambaran Umum


GAMBARAN UMUM

KAMPUNG KELUARGA BERKUALITAS “SUKANAYO

KELURAHAN SUKANAYO, KECAMATAN KOKALUKUNA

 

A.     Astronomi Kampung KB Kelurahan Sukanayo

 Secara astronomis, Kelurahan Sukanayo merupakan salah satu wilayah yang ada di kota Baubau tepatnya di Kecamatan Kokalukuna. Berada terpisah dari daratan utama yang dihubungkan oleh jembatan Penghubung, Memiliki 4 RW dan 12 RT  Luas Wilayah Sepanang 1 KM mengikuti Garis Pantai, Sukanayo merupakan salah satu destinasi kampung nelayan dan tenun. Ketinggian Wilayah 46 Mdpl diatas Permukaan Laut

B.      Geografis

  Berdasarkan posisi geografisnya, batas-batas Kelurahan Sukanayo adalah sebagai berikut:

Sebelah Utara                 : Laut Buton

Sebelah Timur                 : Kelurahan Lowu-Lowu

Sebelah Selatan               : Kelurahan Liwuto

Sebelah Barat                  : Selat Baubau

Luas Kelurahan 1503 Ha terdiri dari tanah perkebunan 3 Ha, pertanian 5 Ha, pekarangan 3,06 Ha, Pemukiman 73 Ha,  Selain itu terbagi menjadi empat Lingkungan yaitu: a. Lingkungan Banabungi yang terdiri dari Satu RW dan satu RT, dengan luas 55 Ha. b. LIngkungan Bonelalo yang terdiri dari Satu RW dan satu RT, dengan luas 64 Ha. c. Lingkungan Tapana Batu yang terdiri dari Satu RW dan satu RT, dengan luas 43  Ha. d. Lingkungan Bawean yang terdiri dari Satu RW dan satu RT, dengan luas 53 Ha.

D.       Demografi dan Keluarga Berencana

Berdasarkan Hasil Pendataan Kependudukan 2022 diketahui jumlah Penduduk 2329  jiwa, 1180 Orang Laki-laki dan 1149 Perempuan dengan jumlah keluarga 540  KK,  Kelurahan Sukanayo Penduduknya berjenis kelamin laki-laki dan di Huni oleh Kebanyakan suku asli Buton.

Rata-rata  mata Pencarian Masyarakat Tanggeau adalah sebagai Nel ayan dan Pekerja Perusahaan Swasta. Jumlah PUS yang ada di Kelurahan Sukanayo

berjumlah 431  Orang. Kampung KB Desa Tanggeau terbentuk pada tahun 2023.

E.       Potensi dan Sumber Daya

Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung Keluarga Berkualitas khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan.

Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :

a.    Faktor Pendukung

Untuk mendukung lancarnya kegiatan program Bangga Kencana dan pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor pendukung dari lintas sektor pemerintah dan non pemerintah di wilayah kampung KB Berkah Bersama ini sangat termotifasi dengan adanya dukungan dari berbagai pihak yakni :

1.   Dukungan Pemerintah Desa untuk pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas

      Dengan memanfaatkan  Anggaran dana desa untuk mengerakan kampung

      keluarga  berkualitas

2.   Dukungan Lintas sektoral baik camat, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kominfo, Babinsa     

      Untuk  mengelola kampung Kelurga Berkualitas

3.   Dukungan masyarakat desa untuk mendukung program keluarga berencana

4.   Cakupan KB MKJP Masyarakat cukup tinggi

5.   Telah ada bantuan pengadaan Antropometri KIT dari Puskesmas setempat

6.   Adanya IMP PPKB dan Sub PPKBD, Poktan (BKB, BKR, BKL, UPPKA)

7.   Adanya data basis wilayah kampung keluarga berkualitas

8.   Adanya penyuluh Bangga Kencana   

9.   Adanya bidan desa

           10.   Adanya inovasi DASHAT dengan memanfaatkan pangan lokal oleh Pokja Kampung KB

      Untuk pemenuhan gizi masyarakat dibawah pantauan Puskesmas setempat

      11.   Adanya pembuatan kolam lele dan tanaman sayur dipekarangan rumah warga yang

      diinisiasi oleh Kepala desa sebagai upaya pemenuhan gizi masyarakat

b.   Faktor Penghambat

1. Tingkat pengetahuan kader dalam mengelola program Bangga Kencana belum maksimal

2.  Pelatihan pengelolaan kampung keluarga berkualitas masih kurang

c.     Peluang

1.   Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan Keluarga Berencana dan  Pembangunan Keluarga

2.  Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun

masyarakat dari wilayah pinggiran

3.  Sikap dan sifat gotong royong yang masih tertanam kuat

4.  Tingginya Kemauan Masyarakat untuk Bekerja dan Belajar

5.  Pelayanan KB gratis menuju MKJP khususnya di wilayah Kampung KB.

d.    Tantangan

1. Pemahaman para tokoh yang ada tentang Bangga kencana masih rendah sehingga seringkali

    menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program

       2.  Ego sektoral masih cukup mendominasi penggerakan intervensi kegiatan di kampung keluarga

            Berkualitas

F.     Visi dan Misi

 a.  Visi

Visi dari Kampung Keluarga Berkualitas Kelurahan  adalah  "Menciptakan Sumber Daya Manusia Yang Beriman, Berkarakter dan  Berdaya  Saing  Untuk Pengelolaan Sumber Daya ALam Kelurahan Sukanayo Secara Berkelanjutan Berbasis Kearifan Lokal"

        b.  Misi

Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan suatu misi Sbb :

1.   Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang administrasi kependudukan;

2.   Meningkatkan jumlah peserta KB modern;

3.   Meningkatkan ketahanan keluarga melalui program BKB. BKR, BKL, dan PIK-R;

4.   Meningkatkan pemberdayaan keluarga melalui program UPPKA;

5.   Menurunkan angka stunting anak;

6.   Menurunkan angka kekerasan dalam rumah tangga;

7.   Meningkatkan ketahanan pangan skala keluarga;

8.   Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat;

9.   Meningkatkan kualitas pendidikan dalam rumah tangga dan desa;

10. Meningkatkan semangat gotong royong pembangunan;

11. Meningkatkan sanitasi dan lingkungan yang bersih dan sehat;

12. Meningkatkan sarana dan prasarana pembangunan kampung, dan

13. Pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
2329
Jumlah Kepala Keluarga
690
Jumlah PUS
431
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
194
Keluarga yang Memiliki Remaja
370
Keluarga yang Memiliki Lansia
142
Jumlah Remaja
789
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
341
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
90

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Perusahaan (CSR)
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
AHMAD SYAHDAN, SH
199607102022211001
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 2 orang pokja terlatih
dari 11 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi:
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan