KAMPUNG KB SEMEN

Gambaran Umum

Kampung KB adalah satuan wilayah setingkat Desa atau Kelurahan atau sebutan lain dengan kriteria tertentu yang melaksanakan Program Pembangunan secara  komprehensif dan terintegrasi dengan Program  Kependudukan Keluarga Berencana dan  Pembangunan Keluarga di Lini Lapangan dalam  rangka meningkatkan kualitas hidup dan  kesejahteraan masyarakat. Pencanangan Kampung KB di Desa Semen Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur dimulai sejak 2 November 2017 dan terus berkembang hingga sekarang. Adanya pencanangan Kampung KB Desa Semen ini membuat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, terbukti dengan adanya jumlah usaha mikro yang bertambah hingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Desa Semen terletak di Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Desa Semen memiliki wilayah seluas 189,23 hektar, dengan batas wilayah sebagai berikut :
-    Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Goranggareng Taji
-    Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Madiun
-    Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Lembeyan
-    Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Sukowidi
Desa Semen terletak pada wilayah administrasi Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan yang terdiri dari 3 Dusun (3 RW) dan 15 RT. Ketiga Dusun tersebut, yaitu Dusun Semen, Dusun Dosaren, Dusun Suro tersebar di wilayah Desa Semen.
Adapun kondisi topografi yang ada di wilayah Desa Semen Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magetan, pada umumnya datar dengan ketinggian 50 meter di atas permukaan laut. Beriklim tropis sehingga memiliki dua jenis musim yaitu hujan dan kemarau. Dengan kondisi tanah yang subur dan luas sehingga sangat potensial dalam pertanian dan peternakan. Selain itu tingkat pendidikan dan kesadaran penduduk Desa Semen dalam melaksanakan pendidikan juga terbilang tinggi, terbukti dengan banyaknya sarjana dan tidak ada penduduk usia sekolah yang tidak bersekolah.
Dalam hal kesertaan ber-KB juga, Desa Semen termasuk sudah tinggi dengan capaian 75% dari jumlah PUS (Pasangan Usia Subur) yang ada  di wilayah Desa Semen. Namun tidak dapat dipungkiri penggunaan metode KB jangka pendek (non MKJP) masih mendominasi dan penggunaan metode KB jangka panjang (MKJP) belum menjadi idola masyarakat setempat.