Gambaran Umum


    Tambakrejo adalah salah satu desa yang masuk wilayah Kecamatan Magetan Kabupaten Magetan dengan 16 RT dan 2 RW . Desa Tambakrejo sendiri terdiri dari dua Dukuh yaitu Ploso Dan ngegong. Desa Paling Timur di Wilayah Kecamatan Magetan ini dibatasi oleh :

Sebelah Utara              : Desa Baron

Sebelah Selatan           : Desa Kalangketi dan Desa Mojopurno

Sebelah Barat              : Desa Mangkujayan

Sebelah Timur             : Desa Kalangketi

       Sejalan dengan kemajuan jaman saat sekarang ini, desa Tambakrejo semakin semarak karena diwarnai dengan munculnya beberapa pembangunan baik sebagai sarana maupun prasarana kebutuhan masyarakat desa setempat. Hal ini tidak lain karena daya upaya pimpinan desa yang peduli terhadap desa serta rakyatnya. Bagaimana sejarahnya, bagaimana legendanya dan bagaimana ceritanya tentang asal-usul desa Tambakrejo ini ? Saudara Asmo Sentono (Almarhum), yang pernah menjabat Lurah Desa Tambakrejo th 1948-1969 dan saudara sugeng peduli sejarah, warga dukuh Ngegong desa Tambakrejo, Kepala Desa serta sesepuh desa setempat memberi informasi dan petunjuk tentang hal ihwal asal usul terjadinya desa Tambakrejo ini. Pada waktu desa Tambakrejo ini masih berupa rawa-rawa, penduduk setempat memanfaatkan rawa-rawa itu untuk memelihara itik, ikan,belut serta tanaman-tanaman rawa lain yang dapat menghasilan kebutuhan hidup penduduk setempat sehari-hari. Karena hasilnya ternyata sangat menguntungkan bagi penduduk, maka rawa-rawa itu disekat-sekat sehingga berbentuk tambak-tambak. Pendudukpun semakin menekuni pekerjaan sebagai petani tambak. Hidup merekapun karena hasil tambak itu menjadi serba kecukupan.

            Karena hasil tambak didaerah ini semakin banyak, menyebabkan orang-orang dari daerah ini semakin banyak, menyebabkan orang-orang dari daerah lain dikanan kiri desa ini menjadi sangat tertarik. Mereka berbondong-bondong mendatangi daerah tambak ini. Semula hanya ingin mengetahui keadaannya saja. Namun karena sangat tertarik terhadap hasil yang diperolehnya, akhirnya mereka turut juga memelihara ikan-ikan dan banyak juga yang daerah ini menjadi ramai (Jw. REJO). Karena daerah ini makin lama makin (Jw.REJO) maka atas persetujuan penduduk setempat daerah tambak itu dinamakan daerah TAMBAKREJO .

Beberapa Potensi yang ada di Desa Tambakrejo :

1.                  Spot Foto di Depan Ruang Pelayanan

Pemerintah Desa Tambakrejo kali ini mempercantik Balai Desa dengan membangun kolam ikan yang lokasinya berada didepan ruang kanto pelayanan desa. Dengan tujuannya menarik masyarakat supaya tidak bosan saat berada di area kelurahan. Selain itu masyarakat juga bisa berfoto. selfi di area kolam.Diharapkan dengan pembangunan kolam ikan ini akan membawa perubahan yang lebih baik. Kolam ini dilengkapi dengan ikan hias yang menjadi pilihan utamanya.


2.                  Sawah salah satu potensi dibidang pertanian

Potensi desa memiliki arti segala sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang terdapat dan tersimpan di desa. Tentunya sumber daya tersebut bisa dimanfaatkan untuk kelangsungan dan perkembangan desa. Adapun potensi desa salah satunya dalam bentuk pertanian. Seperti yang diketahui bersama, desa memiliki tanah yang begitu subur sehingga cocok dijadikan untuk pertanian. Tanah tersebut bisa ditanami berbagai macam produk alam agar manusia bisa memenuhi kebutuhan utamanya.

3.                  Produksi Lempeng dan Rengginang

Salah satu potensi yang ada didesa tambakrejo adalah pembuatan Lempeng dan Rengginang. Pembuatan kerupuk lempeng sebagai bentuk peningkatan UMKM di Desa Tambakrejo dengan melihat dari segi kondisi pekerjaan di lingkungan warga Desa Tambakrejo yang mayoritas memiliki usaha rumahan seperti usaha krupuk lempeng.

Adapun secara berturut-turut yang menjabat Kepala Desa Tambakrejo adalah:

NO

NAMA

TAHUN

1

Truno Menggolo

-

2

Somo Dirjo

-1948

3

Asmo Senton

1948-1969

4

Suroto Asmosentono

1969-1991

5

Sukani Pambudi

1991-1999

6

Sunarno

1999-2013

7

Slamet

2013-2019

8

Widji

2019-SEKARANG

 

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
1106
Jumlah Kepala Keluarga
308
Jumlah PUS
98
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
58
Keluarga yang Memiliki Remaja
140
Keluarga yang Memiliki Lansia
210
Jumlah Remaja
153
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
56
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
42

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
AMINATUS SOLEKAH,S.Sos
2147483647
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 2 orang pokja terlatih
dari 10 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Tidak Ada
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Belum Diisi

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan