TANJUNG JATI

Gambaran Umum

A.    Legenda dan Sejarah Pekon

Pada zaman dahulu kala pekon Tanjung Jati adalah hutan belantara. Konon menurut cerita penduduk desa ini dari Pedukuhan Tanjung Jati peninggalan zaman belanda sekitar tahun 1925 yang berdiri beberapa pedukuhan diantara nya Tanjung Jati, Tulung Gistang, Kampung Baru yang pada mula nya dipimpin oleh Kepala Suku di bawah naungan Pesirah dan pada akhir nya tahun 1930 di bentuk Kepala Pekon oleh Pesirah.

Penduduk Pekon Tanjung Jati terdiri dari Penduduk asli dan penduduk pendatang dan terdiri dari beberapa suku yaitu Lampung, Sunda dan Jawa dan suku lainnya yang jumlah nya sedikit.

A.    Kondisi umum pekon

1.        Geografis

Letak dan Luas Wilayah

Pekon Tanjung Jati merupakan salah 1 dari 12 Pekon yang ada di Kecamatan Kotaagung Timur Pekon Tanjung Jati merupakan salah satu Pekon yang Jaraknya ± 7 Km dari Ibu kota Kecamatan. Luas wilayahnya Pekon Tanjung Jati ± 950 Ha.

Iklim

Iklim   Pekon Tanjung Jati secara umum sama sebagaimana wilayah lampung pada umumnya, yaitu kemarau dan penghujan. Namun, untuk Pekon Tanjung Jati rata-rata musim penghujan lebih lama dari pada musim kemarau, Untuk tanaman Kopi, Lada, buah-buahan, padi dan Palawija. Musim penghujan merupakan faktor yang sangat penting karena dengan kondisi iklim yang sangat dingin apabila diguyur musim penghujan maka kopi, lada, palawija dan padi akan gagal panen terkecuali buah-buahan. sedangkan pada-

musim kemarau dipekon Tanjung Jati kesulitan mengakses air bersih. Sehingga iklim yang tak menentu sangat berpengaruh dengan keberhasilan masyarakat petani kopi, lada, padi dan palawija.