PASIR KERANJI

Gambaran Umum

                                                                                                                        SEJARAH DESA

     Desa Pasir Keranji terletak diwilayah kecamatan Pasir Penyu Kabupaten Indragiri Hulu yang menurut orang dahulu dikenal dengan nama Pasir Keranji yang artinya  Desa terletak dilintasan sungai Indragiri dan tanahnya berbentuk berdusun- dusun atau berbentuk berliku-liku. Desa Pasir Keranji tidak pernah kekeringan  karna terletak didataran rendah atau dengan lintasan sungai Indragiri yang banyak air dan terkenal dengan pasirnya terbagi tiga (3), yaitu dusun 1 bernama dengan Pasir keranji, dusun 2 bernama pasirnya pasir Keramat Lala, dan dusun 3 yang terletak di seberang dusun 2 bernama Pasir Ketapi. Asal mulanya Desa Pasir Keranji adalah perjanjian antara orang darat dengan orang tebing, misalkan kalau orang tebing yang mengadakan pesta, maka orang darat membawa bahan-bahan rempah dan peralatan masak memasak atau kayu api, dan juga apabila orang darat yang mengadakan pesta, maka orang tebing juga harus membalas dengan membawa kelapa dan juga peralatan masak memasak (rempah-rempah) secukupnya. Perjanjian itu dibuat di" OSAM TEBAKO", sehingga pada waktu itu, kedua belah pihak menyetujui perjanjian tersebut dan waktu bersamaan  dibagi nama desa Pasir Keranji dan juga perjanjian perbatasan, kalau ada kayu kompas hidup ditanah tebing, itu berarti perbatasan orang cerucup dan batang doghas, dan juga sebaliknya apabila kayu cempedak air tumbuh di tanah darat, tu perbatasan Pasir Keranji.

     Desa Pasir Keranji sudah ada pada tahun 1910 yang dipimpin oleh penghulu "Mantan Gagah"  dengan sebutan Penghulu Kampung . Mantan Gagah ini terkenal dengan kekuasaan turun temurun dengan pemerintah selama 25 tahun. Pada tahun 1942 Penghulu Mantan Gagah meninggal dunia digantikan Penghulu "Maghep" sampai tahun 1950 dan setelah meninggal dunia digantikan oleh  Datuk KIncah" dan kemudian digantikan lagi dengan "Penghulu Dengkel".

     Pada tahun 1963 Desa Pasir Keranji mengadakan pemilihan kepala Desa secara langsung dan yang terpilih adalah Penghulu Jafri dengan masa jabatan 40 tahun. Tahun 1990 diadakan pemilihan kepala desa yang kedua dan Kepala Desa yang terpilih adalah Abdhul Kadir dengan masa jabatan 8 tahun. Tahun 1998 diadakan pemilihan Kepala Desa kembali secara langsung  yang ketiga, yang terpilih adalah Jamaris dengan masa jabatan 6 Tahun. Tahun 2009 diadakan kembali pemilihan Kepala Desa  secara langsung yang keempat dan yang terpilih adalah Andrianto dengan masa jabatan 6 Tahun. Pada tahun 2015 diadakan pemilihan kembali Kepala Desa secara langsung yang kelima, yang terpilih adalah Isrial, dan kemudian pada  tahun 2021 ini bapak Isrial kembali terpilih menjadi kepala Desa Pasir Keranji .

Gambaran umum Desa Pasir Keranji

1. Struktur Pemerintahan

     Desa Pasir Keranji Kecamatan Pasir penyu Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau sudah memiliki struktur pemerintahan yang baik dan demokratis. Dalam melaksanakan pemerintahan desa Pasir keranji dipimpin oleh Kepala Desa dan dibantu oleh sekretaris desa, bendahara desa beserta perangkat-perangkat desa lainnya yang ada di Desa Pasir Keranji.

2. Kondisi  Geografis

    Desa Pasir Keranji terletak diwilayah Kecamatan Pasir Penyu Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau, yang berbatasan dengan :

- Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Kec. Sungai Lala

- Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Air Molek 1

- Sebelah Selatan berbatasan dengan desa Jatirejo / Serumpun Jaya

- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa  Pasir Batu Mandi

3. Kondisi Demografi

     Desa Pasir Keranji terdiri dari 2 Dusun yaitu Dusun I dan Dusun II dan 8 RT, 4 RW. Jumlah penduduk menurut pendataan terakhir adalah 705 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 345 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 360 jiwa yang mayoritas beragama islam.

    Dalam bidang pendidikan jumlah lulusan pendidikan 80 SD/MI orang, 67 SMP/MTs orang, 40 SMA/MA orang, 26 S1/Diploma orang

     Hampir seluruh masyarakat Desa Pasir Keranji bermata pencaharian disektor pertanian/perkebunan yaitu karet dan sawit, selain itu ada juga yang bermata pencaharian sebagai nelayan, pedagang dan sebagainya. Penduduk desa Pasir Keranji mayoritasnya merupakan penduduk aslisehingga tradisi tradisi musyawarah untuk mencapai mufakat, gotong royong dan kearifan lokal yang lain sudah dilakukan oleh masyarakat. Tingkat kepekaan sosial masyarakat di desa Pasir Keranji juga cukup tinggi. Tradisi berzanji yang merupakan tradisi melayu masih dilaksanakan sampai sekarang. Berzanji merupakan suatu doa-doa, puji-pujian dan penceritaan riwayat Nabi Muhammad SAW yang dilafalkan dengan suatu irama atau nada yang biasa dilantunkan ketika kelahiran bayi.