Gambaran Umum


1.Sejarah Desa 

Pada awalnya desa Banjarmasin lebih di kenal dengan nama pekon tanjungan yang berasal dari kata “ANJUNG” yang dalam pengertian masyarakat sekitar, adalah “Rumah /gubuk tinggi / panggung”. Yang penduduk aslinya hampir 100% berasal dari pekon kunyayan yang sekarang lebih dikenal desa Gedung harta. Dikala itu masyarakat kunyayan masih menganut system pertanian yang berpindah-pindah dan menetap. Selain Tanjungan juga ada kelompok-kelompok masyarakat yang berdampingan dengan pekon Tanjungan sepertii ;Pekon Hakha, Khengas, dan Tanjung menang. Namun karena masyarakatnya sedikit, maka hampir nama pekon-pekon tidak muncul namanya.

Seiring berjalannya waktu dan datangnya penjajahan belanda ke nusantara ini, maka pekon tanjungan dan sekitarnya pun tak luput dari jajahanya.Yang dikala itu hasil buminya melimpah ruah seperti padi, lada dan kopi.

Pada zaman itu pemerintahan belanda untuk menarik pajak dan dari masyarakat sangat kesulitan, karena pekon tersebut belum mempunyai pemerintahan pekon sendiri.Oleh karna itu pemerintahan belanda menginstruksikan kepada pekon-pekon kecil bergabung menjadi satu dan menbentuk pemerintahan serta nama pekon sendiri. Maka pemuka -pemuka pekon Tanjungan, Khengas, Hakha dan Tanjung Menang, bersepakat menamakan pekon mereka “Pekon Banjakh Asin”, yang kata dasarnya berasal dari kata “Banjakh” dan “Asin”,yang arti nya Banjakh artinya (Berdampingan/Berdekatan), sedangkan ASIN berasal dari kata Seasinan yang makna filosopinya artinya (Saling talong menolong / gotong royong ,baik yang suka ataupun duka).Jadi Banjakh Asin Itu bermakna , Masyarakat yang hidup berdampingan saling tolong menolong, Bahu membahu baik suka maupun duka. Filosopi itu masih terlaksana dengan baik, Khususnya dalam acara adat perkawinan. Namun pemerintahan Belanda mengubah nama “Banjakh Asin” menjadi ” Banjarmasin”, namun tidak merugikan makna dari “ Banjakh Asin “ tersebut. Adapun nama-nama Kepala Desa yang pernah memerintah adalah sebagai berikut : 

Nama-nama Kepala Desa Sebelum dan Sesudah Berdirinya Desa Banjarmasin:

1. Hi. Ibrohim : Periode 1900 s/d 1920

2. Karya Tanjung Menang : Periode 1920 s/d 1943

3. Abdul Manaf/ Karya Tanda Karsa : Periode 1943 s/d 1952

4. Hi. Zaman : Periode 1952 s/d 1960

5. Karya Irajaya : Periode 1960 s/d 1969

6. Hi. Hasbullah : Periode 1969 s/d 1986

7. Abdul Wahab : Periode 1986 s/d 2007

8. Zulkarnain : Periode 2007 s/d 2013

9. Umardani : Periode 2013 s/d sekarang

2.Kondisi Geografis 

2.1. Letak dan Luas Wilayah 

Desa Banjarmasin merupakan salah satu Desa dari 22 Desa yang ada di Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan yang mempunyai luas 620 Ha, dengan batas-batas wilayah :

• Sebelah Utara : Desa Kampung Baru

• Sebelah Selatan : Desa gedung Harta

• Sebelah Barat :Gunung Way Kalam

• Sebelah Timur : Desa Gayam dan Desa Tetaan

2.2. Iklim 

Iklim Desa Banjarmasin, seperti halnya Desa-Desa lain di wilayah Indonesia yaitu mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola bercocok tanam yang ada di Desa Banjarmasin Kecamatan Penengahan.

2.3. Keadaan Sosial 

2.3.1 Jumlah Penduduk 

Desa Banjarmasin mempunyai jumlah penduduk 1865 jiwa (Laki-laki berjumlah 954 jiwa dan Perempuan berjumlah 911 jiwa), berdasarkan data penduduk tahun 2019, yang tersebar dalam 4 Dusun dengan perincian sebagaimana berikut :

• Dusun I : 715 jiwa

• Dusun II : 729 jiwa

• Dusun III : 251 jiwa

• Dusun IV : 170 jiwa

2.3.2 Tingkat Pendidikan 

• Pra Sekolah : 80 Orang

• SD : 218 Orang

• SMP : 124 Orang

• SMA : 76 Orang

• Sarjana : 27 Orang

2.3.3 Sarana dan Prasarana Desa

Kondisi sarana dan prasarana umum Desa Banjarmasin secara garis besar adalah sebagai berikut :

1. Sarana Ibadah

    Masjid/ Mushola : 5

2. Sarana Pendidikan

    SD/MI : 1

    TK/PAUD : 1

3. Sarana Kesahatan

    Polindes : 1

    Posyandu : 1

4. Sarana Pemerintahan

    Balai Desa : 1

5. Sarana Keamanaan

    Poskamling : 10 Swadaya

6. Sarana Transportasi

    Jalan Dusun : 10

    Jalan Desa : 1

    Jembatan : 1

7. Sarana Olahraga

    Lapangan Bola Volly : 1

2.4. Keadaan Ekonomi Penduduk 

2.4.1. Mata Pencaharian Penduduk 

Karena Desa Banjarmasin sebagian besar merupakan daerah pertanian dan perkebunan, maka sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Selanjutnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

• Petani : 394 Orang

• Pedagang : 56 Orang

• Swasta : 83 Orang

• PNS : 24 Orang

• Buruh/Tukang : 43 Orang

2.4.2. Gambaran Umum Pertanian, Peternakan, Perikanan 

• Pertanian : Padi Sawah 218 hektare

   Padi Ladang 115 hektare

    Jagung 110 hektare

     Palawija 50 hektare

    Kakao/Coklat 50 hektare

    Kelapa 25 hektare

     Sawit 2 hektar

• Peternakan : Kambing 111 Ekor

    Sapi 3 Ekor

    Ayam 1.406 Ekor

• Perikanan : Ikan air tawar 6 hektare

2.4.3. Pemilik Ternak 

Penduduk Desa Banjarmasin selain bermata pencaharian sebagai petani juga beternak sebagai usaha sampingan keluarga. Jenis ternak yang dipelihara merupakan ternak yang umum dipelihara oleh masyarakat Indonesia pada umumnya. Jumlah kepemilikan hewan oleh penduduk Desa Banjarmasin adalah sebagai berikut:

Ayam/Itik : 1.406 Ekor

Kambing : 111 Ekor

2.5. Kondisi Pemerintah Desa

2.5.1.Pembagian Wilayah Desa 

Desa Banjarmasin mempunyai luas wilayah 620 Ha, terbagi dalam 4 Dusun yang terdiri dari 13 Rukun Tetangga (RT).

Adapun pembagian wilayahnya adalah sebagai berikut :

1) Dusun 1 : 202 KK / 715 Jiwa

2) Dusun 2 : 211 KK / 729 Jiwa

3) Dusun 3 : 135 KK / 386 Jiwa

4) Dusun 4 : 51 KK / 170 Jiwa

2.5.2.Luas Wilayah Desa

• Permukiman : 250 Ha

• Pertanian Sawah : 75 Ha

• Ladang/Tegalan : 150 Ha

• Hutan : 120 Ha

• Sekolah : 0,5 Ha

• Jalan : 5 Ha


Orbitasi

1.Jarak Ke Ibukota Kecamatan Terdekat : 1 Km

2.Lama Jarak Tempuh Ke ibukota Kecamatan : 1/4 Menit

3.Jarak ke Ibukota Kabupaten : 15 Km

4.Lama Jarak Tempuh ke Ibukota Kabupaten : 60 Menit

Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

 Dusun 1 : 715 Jiwa

    Pria : 375

    Wanita : 340

 Dusun 2 : 729 Jiwa

    Pria : 368

    Wanita : 361

Dusun 3 : 389 Jiwa

    Pria : 116

    Wanita : 135

Dusun 4 : 170 Jiwa

    Pria : 95

    Wanita : 75

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
0
Jumlah Kepala Keluarga
0
Jumlah PUS
0
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
0
Keluarga yang Memiliki Remaja
0
Keluarga yang Memiliki Lansia
0
Jumlah Remaja
0
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
0
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
0

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Tidak Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Tidak Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Perusahaan (CSR)
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
RUMINAH
196408041987032010
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 1 orang pokja terlatih
dari 1 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Tidak Ada
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Belum Diisi

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Triwulan