Pemberian pendampingan dan edukasi penatalaksanaan keluarga calon pasangan usia subur
Deskripsi
Judul Kegiatan:
Pendampingan dan Edukasi Penatalaksanaan Keluarga untuk Calon Pasangan Usia Subur
Latar Belakang:
Pasangan usia subur (PUS) merupakan kelompok kunci dalam perencanaan keluarga dan pembangunan kesehatan masyarakat. Edukasi dan pendampingan terhadap calon PUS sangat penting agar mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam membangun keluarga yang sehat, merencanakan kehamilan, serta memahami hak dan tanggung jawab dalam kehidupan berkeluarga. Upaya ini juga penting untuk menurunkan angka kehamilan yang tidak direncanakan, meningkatkan kesehatan ibu dan anak, serta menciptakan keluarga yang berkualitas.
Tujuan:
-
Meningkatkan pemahaman calon PUS mengenai kesehatan reproduksi.
-
Memberikan pengetahuan tentang perencanaan keluarga (KB) dan metode kontrasepsi.
-
Memberikan edukasi tentang peran dan tanggung jawab suami istri dalam membangun keluarga yang sehat dan sejahtera.
-
Mendorong kesiapan fisik, mental, sosial, dan ekonomi calon pasangan menikah.
Sasaran:
-
Remaja dan dewasa muda yang akan menikah (calon pasangan usia subur).
-
Pasangan baru menikah (usia pernikahan 0–2 tahun).
Materi Edukasi:
-
Kesehatan Reproduksi:
-
Fungsi dan anatomi alat reproduksi.
-
Siklus menstruasi dan masa subur.
-
Penyakit menular seksual (PMS) dan pencegahannya.
-
-
Perencanaan Keluarga dan Kontrasepsi:
-
Jenis dan cara kerja alat kontrasepsi.
-
Manfaat menunda kehamilan sampai usia ideal (20–35 tahun).
-
Kehamilan yang direncanakan vs tidak direncanakan.
-
-
Kesehatan Ibu dan Anak:
-
Persiapan kehamilan sehat.
-
Nutrisi sebelum dan selama kehamilan.
-
Perawatan bayi baru lahir.
-
-
Kesehatan Mental dan Sosial:
-
Kesiapan mental menghadapi pernikahan.
-
Komunikasi dalam rumah tangga.
-
Pengelolaan konflik dalam keluarga.
-
-
Ekonomi Keluarga:
-
Perencanaan keuangan keluarga.
-
Pembagian peran dalam pengelolaan rumah tangga.
-
Metode Kegiatan:
-
Penyuluhan kelompok
-
Konseling pasangan
-
Diskusi interaktif
-
Simulasi dan role-play
-
Distribusi leaflet atau buku saku
Waktu Pelaksanaan:
-
Bisa dilakukan secara berkala (misalnya, setiap bulan) atau menjelang pelaksanaan pernikahan (terintegrasi dengan kursus pranikah).
Output yang Diharapkan:
-
Calon PUS memiliki pemahaman yang baik tentang penatalaksanaan keluarga.
-
Menurunnya angka kehamilan tidak direncanakan.
-
Terbentuknya keluarga yang sehat, harmonis, dan sejahtera.
-
Peningkatan kesadaran penggunaan kontrasepsi secara sukarela dan tepat.