MASU KEDHI

Gambaran Umum

Kampung KB Masukedhi...

GAMBARAN UMUM  DESA

Wilayah akan selalu berkembang seiring dengan sumberdaya dan potensi yang dimiliki. Perkembangan kegiatan selalu berkaitan dengan perkembangan pemanfaat dimana lebih mengarah pada perkembangan Kawasan untuk kesejahteraan masyarakat. 

Desa Masukedhi merupakan salah satu desa dalam wilayah Kecamatan Soa yang masih erat hubungannya dengan ritual adat, seperti tinju (sagi), kiki ngii, sapu, fato feka dan sebagainya. 

Desa Masukedhi terbentuk pada Tahun 2008 sebagai desa persiapan hasil pemekaran dari Desa Masumeli di bawah pimpinan Bapak Wilhelmus P. Wae sebagai Penjabat Kepala Desa. Pada tahun 2011 Bapak Marianus Sae sebagai Bupati Ngada meresmikan Desa Masukedhi sebagai desa defenitif. Pada tahun 2013 Bapak Wilhelmus P. Wae dipilih menjadi kepala Desa periode 2013-2018. Dari tahun 2018 sampai 2022 Desa Masukedhi dipimpin oleh Bapak Dominikus Keu Lado sebagai Penjabat Kepala Desa yang ditunjuk langsung oleh Bapak Camat Soa,dan ditahun 2022 – 2028 dipimpin oleh kepala desa defenitif kedua yaitu bapak Agustinus Taru.

1. Kondisi Geografis

Desa Masukedhi terletak di Bagian Selatan Kecamatan Soa, yang mengandalkan pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutanan sebagai sumber pendapatan masyarakat. Secara geografis Desa Masukedhi, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada dilihat dari beberapa aspek meliputi: 

1. Iklim 

• Curah hujan : 6000 mm/tahun

• Jumlah bulan hujan : 6 bulan 

• Suhu rata-rata harian : 20 °C

• Bentang Wilayah : Datar dan berbukit

• Tinggi tempat dari permukaan laut : 350 mdpl

2. Tipologi

• Desa kepulauan : tidak 

• Desa pantai/pesisir : tidak

• Desa sekitar hutan : tidak

• Desa terisolir : tidak

• Desa perbatasan dengan kabupaten lain : tidak 

3. Orbitasi

• Berada di ibu kota kecamatan : tidak

• Jarak ke ibu kota kecamatan : 3 km

• Lama tempuh ke ibu kota kecamatan : ± 10 menit

• Kendaraan umum ke ibu kota kecamatan : motor/mobil

• Jarak ke ibu kota kabupaten : 15 Km

• Lama tempuh ke ibu kota kabupaten : 45 menit

• Kendaran umum ke ibu kota kabupaten : motor/mobil

• Jarak ke ibu kota provinsi : ± 2000 Km

• Lama tempuh ke ibu kota provinsi : ± 30 jam 

4. Batas Desa

• Utara dengan  Desa Masumeli

• Selatan dengan Desa Loa ,Tarawaja dan Tarawali

• Timur dengan Desa Piga dan Piga I

• Barat dengan Desa Masumeli

5. Luas wilayah

Luas wilayah Desa Masukedhi adalah 45.63 Ha  terdiri dari berbagai jenis tanah yang meliputi:

• Tanah kering

• Tanah bebatuan 

2. Gambaran Umum Demografis

Dalam pelaksanaan pembangunan jumlah penduduk dapat sebagai penentu arah kebijakan kegiatan desa, mengingat bahwa asset desa ini memiliki peran ganda sebagai subjek maupun objek kegiatan. Struktur penduduk berdasarkan kelompok Umur, Jenis Kelamin dan penyebaran pada wilayah sebagaiberikut:

a. Umur

No Kelompok Umur Jumlah

1. 0-5 tahun 59

2. 6-12 tahun 110

3. 13-18 tahun 114

4. 19-22 tahun 99

5. 23-59 tahun 352

6. 60 tahun keatas 82

Jumlah 816

b. Jumlah

• Jumlah jiwa : 816 orang

• Laki-laki : 408 orang

• Perempuan : 408 orang

• Jumlah kepala keluarga :  198 KK

c. Mutasi Penduduk

• Penduduk yang datang :  8 orang

• Penduduk pindah : 9 orang

• Penduduk yang lahir : 9 orang

• Penduduk yang meninggal : 5 orang 

d. Pendidikan

Tingkat Pendidikan masyarakat dari tahun ketahun terus berkembang ke jenjang yang lebih tinggi, dengan hasil capaian dalam tahun 2023 yang lulus dari jenjang tingkatan Pendidikan sebagai berikut:

No Pendidikan Terakhir Jumlah

1. Belum sekolah 37

2. Sedang TK 24

3. Sedang SD 99

4. Tamat SD/sederajat 17

5. Sedang SMP 58

6. Tamat SLTP 48

7. Sedang SLTA 47

8. Tamat SLTA 87

9. Sedang Kuliah 25

10. D1 1

11. D2 1

12. D3 7

13. D4 1

14. S1 50

15. S2 2

e. Penyebaran Penduduk

Penyebaran penduduk Desa Masukedhi tersebar pada wilayah masing-masing dusun sebagaimana tersebut pada table berikut:

Nama Dusun Jumlah Penduduk Total

L P

Faonio 148 145 292

Ebungola 132 124 256

Bokugu 81 79 160

Agowoe 48 60 108

Total 408 408 816

f. Bangunan Umum

• Kapela : 1 unit

• Kantor desa : 1 unit

• Gedung kober : 1 unit

• Gedung SD : 1 unit

• Gedung SMP : 1 unit

g. Bangunan Masyarakat

  Rumah permanen : 159 KK

  Rumah semi permanen : 16 KK

  Rumah darurat : 13 KK

  Tidak punya rumah (nebeng) : 13 KK

  Memiliki MCK : 173 KK 

  Belum memiliki MCK :  20 KK

3. Kondisi Ekonomi

a. Potensi Unggulan Desa

• Pertanian

Desa Masukedhi memiliki potensi sumberdaya alam salah satu nya yaitu pertanian. Masyarakat Desa Masukedhi sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani, salah satunya yaitu sebagai petani padi. Kondisi ini menempatkan komoditas padi sebagai salah satu sumber pendapatan utama bagi masyarakat desa. Pertanian di Desa Masukedhi memiliki peranan dan potensi yang penting dalam andil perekonomian masyarakatnya. Pemasaran untuk hasil padi dilakukan kepada tengkulak atau dijual langsung ke pasar. 

• Peternakan

Usaha budidaya ternak seperti: sapi, babi, ayam, kuda, kerbau dan yang lainnya masih cukup mampu untuk mendongkrak ekonomi keluarga. Istilah celengan di masyarakat yang berarti investasi mikro di sector ternak banyak dilakoni penduduk dan mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi desa, paling tidak untuk mengimbangi perilaku konsumtif. Ternak ayam, babi, sapi dan kerbau banyak dibutuhkan untuk kepentingan pelaksanaan upacara ritual adat. Jika warga dapat memenuhi kebutuhan ini dari dalam desanya sendiri, itu berarti akan dapat menguatkan ekonomi desa itu sendiri. Potensi ini juga belum maksimal dimanfaatkan warga. 

Adapun populasi ternak di wilayah Desa Masukedhi adalah sebagai berikut: 

No Jenis Ternak Jumlah

1. Sapi 162

2. Kerbau 60

3. Kuda 17

4. Kambing 34

5. Ayam 770

6. Anjing 143

7. Babi 411

8. Bebek 155