POS PEMULIHAN GIZI (PPG) balita Girang (Gizi Kurang) dan Stunting
Kampung KB Lestari
Dipublikasi pada 09 January 2025
Deskripsi
Setelah selesai Posyandu di seluruh Dusun Di Desa Timbang di temukan beberapa Balita Girang dan Stunting yang perlu di rujuk ke Puskesmas. Oleh karena itu sebagai bukti sayang dari Pemerintah Desa balita yang di rujuk di dampingi untuk pemeriksaan ke dokter dan ahli Gizi Puskesmas Leksono 1. dan ini merupakan salah satu kegiatan dari Pemerintah desa yaitu Pos Pemulihan Gizi (PPG) sampai balita bisa berkembang normal sesuai umur.
Pos Pemulihan Gizi (PPG) adalah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan status gizi balita, terutama balita yang mengalami gizi buruk dan gizi kurang. Kegiatan ini biasanya di lakukan di Posyandu dan melibatkan pemantau status gizi ,pemberian makanan tambahan, serta edukasi gizi kepada ibu balita.
lebih detainya Pos Pemulihan Gizi (PPG) adalah:
- PPG berfungsi sebagai tempat untuk memulihkan kondisi gizi balita yang kurang atau buruk.
Pemantauan status gizi: - Balita yang mengikuti PPG akan dipantau berat badan dan tinggi badannya secara rutin untuk mengidentifikasi status gizinya.
Pemberian makanan tambahan: - PPG memberikan makanan tambahan (PMT) yang bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi balita.
Edukasi gizi: - Ibu balita yang mengikuti PPG akan diberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang, pemberian ASI eksklusif, dan pemberian makanan pendamping ASI yang tepat.
Kegiatan intensif: - PPG biasanya dilakukan secara intensif, misalnya selama 14 hari berturut-turut, untuk memberikan perhatian khusus pada balita yang membutuhkan.
Tujuan Pos Pemulihan Gizi (PPG):
- Dengan memperbaiki status gizi balita, PPG dapat membantu mencegah dan menurunkan angka stunting (pendek atau kurus akibat kekurangan gizi kronis).
Meningkatkan status gizi: - PPG bertujuan untuk meningkatkan status gizi balita agar mencapai batas normal atau ideal.
Memberikan edukasi gizi: - PPG juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu balita tentang gizi seimbang dan cara merawat balita agar tumbuh kembangnya optimal.
Sesi Kegiatan Kasih Sayang