Pemberian bantuan pangan non-tunai Pasangan Usia Subur dengan status miskin dan penyandang masalah kesejahteraan sosial
Deskripsi
Pemberian bantuan pangan non-tunai kepada pasangan usia subur adalah salah satu bentuk bantuan yang bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap pangan yang bergizi dan seimbang, terutama bagi keluarga yang rentan atau miskin. Bantuan pangan non-tunai biasanya diberikan dalam bentuk voucher atau kartu elektronik yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di tempat-tempat tertentu.
Tujuan dan Manfaat Bantuan Pangan Non-Tunai
- *Meningkatkan Akses Pangan*: Meningkatkan akses pasangan usia subur dan keluarga mereka terhadap pangan yang bergizi.
- *Meningkatkan Kualitas Pangan*: Membantu memastikan keluarga mendapatkan pangan yang lebih bergizi dan seimbang.
Bentuk dan Pengelolaan Bantuan Pangan Non-Tunai
- *Bentuk Bantuan*: Bantuan pangan non-tunai bisa berupa voucher atau kartu elektronik yang dapat digunakan di toko-toko atau pasar yang bekerja sama.
- *Pengelolaan*: Bantuan ini biasanya dikelola oleh pemerintah atau lembaga terkait dengan menggunakan data target penerima bantuan.
Dampak Bantuan Pangan Non-Tunai
- *Meningkatkan Kualitas Hidup*: Bantuan pangan non-tunai dapat membantu meningkatkan kualitas hidup keluarga dengan memastikan akses terhadap pangan yang lebih baik.
- *Mengurangi Risiko Malnutrisi*: Dengan akses ke pangan yang lebih bergizi, risiko malnutrisi pada pasangan usia subur dan keluarga mereka dapat berkurang