Menu Kekinian Yang Bergizi Bagi Remaja
Deskripsi
pepedan-brebes.desa.id Rutinitas remaja desa Pepedan setiap bulannya mengikuti kegiatan posyandu remaja menjadikan remaja tahu perkembangan kesehatan dan menambah berbagai informasi positif lainnya. Minggu, 27 April 2025 bertempat di balai desa Pepedan dilaksanakan kegiatan posyandu remaja yang keempat kalinya di tahun 2025. Sebanyak 52 remaja yang terdiri dari 45 remaja putri dan 7 remaja putra mengikuti kegiatan yang dimulai pukul 9 pagi hingga 11 siang ini. Seperti biasa kegiatan terlebih dahulu dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh seluruh peserta beserta kader kesehatan dan bidan desa.
Senam dipilih menjadi kegiatan pembuka dengan tujuan agar remaja yang hadir terlebih dahulu berolahraga sebelum nantinya akan dicek kesehatannya. Senam juga dijadikan alternatif gerak tubuh bagi remaja karena saat ini remaja cenderung males berolahraga dan lebih sibuk dengan gadgetnya, maka kegiatan posyandu remaja ini mengajak agar remaja bisa tetap berolahraga walaupun hanya terbatas. Pengecekan kesehatan menjadi tahapan yang pokok untuk mengetahui tingkat kesehatan dan perkembangan remaja agar perkembangannya dapat terpantau secara baik. Menurut kader bahwa melalui pengecekan kesehatan yang rutin remaja dan orangtua bisa mengetahui kondisi tubuhnya apakah baik atau tidak, "remaja yang rutin ikut posyandu dan dicek kesehatannya tentu akan tahu kondisi tubuhnya, sehingga jika ada sesuatu yang dirasakan bisa segera diatasi" ujar Jihan.
Menu PMT kali ini berupa salad buah yang sengaja dipilih agar remaja yang hadir tidak bosen dengan menu PMT yang bervariatif setiap bulannya. Salad buah dipilih karena memang merupakan salah satu makanan kekinian yang banyak digemari gen z dan memiliki nilai gizi yang cukup baik. Aneka buah-buahan seperti anggur, mangga, jeruk, apel, melon, belimbing, Pepedan ditambah dengan susu, keju menjadikan PMT semakin disukai remaja. Menu PMT yang menyesuaikan dengan selera gen z tanpa menghilangkan nilai gizinya menjadi satu inovasi yang harus terus dikembangkan agar menarik minat remaja untuk mengikuti kegiatan posyandu.