DESA LAIBA

Gambaran Umum

GAMBARAN UMUM KAMPUNG KEKUARGA BERKUALITAS

DESA LIBA  KECAMATAN PARIGI 

A. Batas dan Luas Wilayah

ØSebelah Utara                   : Desa Wantiworo  Ke.Kabawo

ØSebelah Selatan               : Desa wakumoro Kecamatan Parigi

ØSebelah Timur                  : Desa Latampu Kec Parigi 

ØSebelah Barat                   : Desa Warambe, Kec. Kecamatan Parigi

Luas wilayah kelurahan Wilaya desa laiba 16000  Ha, 

Secara administratif Desa laiba terdiri dari 3 Dusun/RK , dan 6 RT

B. Demografi dan Keluarga Berencana

Berdasarkan hasil  evaluasi Data basis dari sumber pendata IMP "Sub PPKBD dengan di dukung data pemangku wilayah RK dan RT Desa Laiba  dan merupakan sasaran cakupan wilayah kampung KB Berkah Bersama . Tercatat sebanyak : 2 RK dan 4 RT  tercatatat jumlah KK : 533 KK  dengan jumlah jiwa : 1940  jiwa  dan penduduknya mayoritas bekerja ai usaha mikro kecil,dan menengah untuk program KKBPK pencapaian jumlah, PUS : 248 orang

C. Potensi dan Sumber Daya

Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung KB khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan. Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :

a.    Faktor Pendukung

Untuk mendukung lancarnya kegiatan program KKBPK dan pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya faKtor pendukung dari lintas sektor pemerintah dan non pemerintah di wilayah kampung KB Desa Wawesa ini sangat termotifasi dengan adanya dukungan dari berbagai pihak :

1)      Adanya PPKBD dan Sub PPKB

2)      Adanya data baris wilayah kampung KB

3)      Adanya penyuluh KKBPK

4)      Adanya Bidan Desa

5)      Adanya poktan (BKB, BKR, BKL,UPPKS, dan PIK/R)

6)      Kelompok Peternakan (Suka Maju)

7)      Kelompok Pertanian (Sayuran)

8)  Adanya dukungan OPD terkait

9)  Adanya Sekolah (SD dan TK/PAUD)

10)  Adanya Posrem

11) Adanya Posbindu

12)  Adanya Posyandu

13)  Adanya Koperasi simpan pinjam

14) Adanya kader program KKBPK dan kader kesehatan

15) Dll.

b.    Faktor Penghambat

1.) Tingkat pengetahuan masyarakat yang masih rendah tentang KB

2.) Tingkat pengetahuan kader masih belum maksimal

3.) Pencapaian KB MKJP masih rendah.

4.) Masih rendahnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan program KKBPK.

 c.    Peluang

1) Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan Keluarga Berencana dan  Pembangunan Keluarga

2)    Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun masyarakat dari wilayah pinggiran

3)  SK Bupati tentang Pembentukan Kampung KB Nomor 247 Tahun 2020

5)    SK Tentang Tim KB-KES MKJP Kecamatan dan Desa

6)    SK Camat sebagai Kelurahan Siaga

7)    Sikap dan sifat gotong royong yang masih tertanam kuat

8)    Pelayanan KB gratis menuju MKJP khususnya di wilayah Kampung KB.

d.    Tantangan

1)    Pemahaman para tokoh yang ada tentang KKBPK masih rendah sehingga seringkali  

      menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program

2)    Pro kontra tentang MKJP terutama IUD dan Kontap yang masih ada dikalangan para

     tokoh agama

3)    Masih ada Dinas terkait berasumsi bahwa kampung KB milik Dinas PP dan KB

4)    Masih ada sebahagian masyarakat yang beranggapan bahwa Kampung KB dianggap

      milik BKKBN saja sehingga agak sulit untuk diajak lam setiap kegiatan berpartisipasi

5)    dll.

D. Visi dan Misi

a.           Visi

Adapun visi dari kampung KB  adalah terwujudnya keluarga yang berdaya saing untuk menciptakan   keluarga berkualitas.

 b.              Misi

    Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dilakukan kegiatan sesuai dengan    

   8 fungsi keluarga dalam kampong KB yaitu :

1. Fungsi agama

2. Fungsi sosial budaya

3. Fungsi cinta dan kash sayang

4. Fungsi perlindungan

5. Fungsi reproduksi

6. Fungsi sosialisasi dan pendidikan

7. Fungsi ekonomi

8. Fungsi lingkungan.