LIDI

Gambaran Umum

GAMBARAN UMUM KAMPUNG KB

Visi dan Misi

1. Visi

Adapun Visi dari Kampung KB Lidi Desa Ciherang Kecamatan Banjarsari Kabupaten ciamis adalah

“Terwujudnya Kampung SEHATI (Sehat, Agamis, Kreatif dan Mandiri) dalam menciptakan Keluarga Sejahtera dan Berkualitas ”

2. Misi

Adapun Misi dari Kampung KB Lidi Desa Ciherang Kecamatan Banjarsari Kabupaten ciamis adalah

1.      Meningkatkan Spiritualitas (keagamaan) dalam hidup masyarakat.

2.      Membangun ekonomi Kreatif.

3.      Menumbuhkan jiwa kekeluargaan dan budaya gotong royong

4.      Meningkatkan pelayanan masyarakat yang mudah dan terjangkau

5.       Peningkatan kesadaran pola hidup yang terencana

6.      Meningkatkan kualitas hidup sehat

7.      Meningkatkan kesetaraan di bidang pendidikan dan pendekatan IPTEK

8.      Membangun generasi muda berwawasan GenRe (Generasi Berencana)

9.      Penataan Lingkungan yang hijau dan lestari

10.  Mengembangkan seni budaya berwawasan kearifan local

11.  Meningkatkan sistem keamanan yang berintegrasi

Gambaran Umum

Demografi

Desa Ciherang adalah  desa di Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kantor Desa Ciherang Terletak di Jl. Raya Timur No. 61 Banjarsari Ciamis 46383. Desa Ciherang terdiri dari 3 dusun yaitu Dusun Kupangpari, Dusun Ciherang dan Dusun Wanasari.

Adapun Pemilihan Lokasi Kampung KB terletak di Dusun Kupangpari khususnya Rw 06 Desa Ciherang menjadi suatu pilihan untuk dijadikan Kampung KB.

a)      Batas demografi

ü  Sebelah Utara: Desa Sindanghayu

ü  Sebelah Selatan: Desa Kawasen

ü  Sebelah Timur: Desa Ratawangi

ü  Sebelah Barat: Desa Cibadak

b)      Pembagian Wilyah

Secara sistem administrasi Desa Ciherang terbagi menjadi 3 Dusun yaitu Dusun Ciherang, Dusun Wanasari dan Dusun Kubangpari yang jumlah 6 RW dan 34 RT

c)      Penduduk

Adapun jumlah penduduk

1.         Laki-laki          : 3812 jiwa

2.         Perempuan      : 3594 jiwa

Potensi Wilayah

Berbeda dari dusun – dusun lainnya, kegiatan ekonomi yang dominan di Dusun Kubangpari adalah anyaman lidi. Sebanyak 70% waga Dusun Kubangpari bekerja sebagai pengrajin anyaman lidi.

Sistem pendistribusian yang digunakan untuk anyaman lidi adalah sistem borongan. Pengepul membeli bahan baku kemudianbahan baku tersebut diberikan kepada pengrajin untuk dianyam. Anyaman lidi yang sudah jadi lalu diberikan kepada pengepul. Imbalan balas jasa dari anyaman lidi tersebut berupa upah sebesar Rp 600 per buah. Dalam sehari, setiap rumah tangga dapat menghasilkan 2 kodi atau 40 buah.

Anyaman lidi yang dihasilkan Desa Ciherang memiliki keunggulan dibandingkan dengan anyaman lidi yang lain. Keunggulan tersebut didapat dari bahan baku, estetika dan pengrajin yang berkompetensi. Bahan baku anyaman lidi ini dibeli dari Pangandaran dan bahan baku tersebut diseleksi kembali.

Usaha anyaman lidi memiliki peran penting dalam perkembangan perekonomian Dusun Kubangpari. Dengan adanya anyaman lidi, banyak warga yang tidak menganggur. Rata – rata penghasilan para pengrajin anyaman lidi adalah Rp1.000.000.

Anyaman lidi sudah dijual ke beberapa kota yaitu Pangandaran, Tasikmalaya, Bandung. Sebelumnya pun sempat dijual ke Jakarta, Bogor, Tanjung Priuk, Sumatera dan daerah sekitarnya.