Penanganan tata laksana gizi buruk pada balita

Tujuan kegiatan penanganan tata laksana gizi buruk pada balita adalah untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat gizi buruk serta mempercepat pemulihan status gizi anak agar mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Gizi buruk pada balita merupakan kondisi serius yang dapat berdampak jangka panjang terhadap kesehatan fisik, kognitif, dan produktivitas anak di masa depan. Oleh karena itu, intervensi yang cepat, tepat, dan terintegrasi sangat diperlukan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan deteksi dini kasus gizi buruk di masyarakat melalui skrining rutin dan pemantauan status gizi, memberikan penanganan medis dan terapi gizi sesuai standar, serta memastikan ketersediaan makanan tambahan yang sesuai dengan kebutuhan anak. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dalam menangani kasus gizi buruk dan mengedukasi keluarga tentang pentingnya pola makan seimbang, kebersihan, dan perawatan kesehatan balita.

Dengan penanganan yang efektif, diharapkan prevalensi gizi buruk dapat ditekan, kualitas hidup balita meningkat, dan potensi anak di masa depan dapat berkembang secara maksimal. Kegiatan ini juga mendukung pencapaian target pembangunan kesehatan dan kesejahteraan anak di tingkat nasional.