Gambaran Umum


GAMBARAN UMUM

KAMPUNG KB LAPOKAINSE

DESA  LAPOKAINSE KECAMATAN KUSAMBI

 

A.   KONDISI UMUM DESA LAPOKAINSE


Ø  Sebelah Utara                   :  Berbatasan dengan desa bakeramba

Ø  Sebelah Selatan                :  Berbatasan dengan desa Maperaha

Ø  Sebelah Timur                  : Berbatasan dengan desa Guali

Ø  Sebelah Barat                    : Desa Wuna

Secara administratif Desa Waulai terbagi menjadi 3 Dusun dan 3 RT, yang mana masing- masing RT dikepalai oleh pejabat RT yang dinamai dengan ketua RT. Dari semua wilayah Desa Lapokainse sejak mulai  sejak januari 2024  menjadi sasaran wilayah kampung .

 

B. Demografi dan Keluarga Berencana

 Desa Lapokainse yang terletak di Kecamatan Kusambikabupaten Muna Barat provinsi Sulawesi tenggara Berdasarkan hasil  evaluasi Data basis dari sumber Pendataan Keluarga dengan di dukung data pemangku wilayah RW dan RT Desa Waulai dan merupakan sasaran cakupan wilayah kampung KB Waulai . Tercatat sebanyak : 3Dusun dan 3 RT dan tercatatat jumlah KK : 251 KK  dengan jumlah jiwa 497 laki laki dan 499 perem[uan  jumlah populasi 996 Penduduk mayoritas di nominasi WUS(wanita usia subur) dan penduduknya mayoritas bekerja ai usaha mikro kecil dan menengah untuk program KKBPK pencapaian

 

C. Potensi dan Sumber Daya

Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung KB khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan. Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :

a.    Faktor Pendukung

Untuk mendukung lancarnya kegiatan program KKBPK dan pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor pendukung dari lintas sektor pemerintah dan non pemerintah di wilayah kampung KB Berkah Bersama ini sangat termotifasi dengan adanya dukungan dari berbagai pihak

1)      Adanya IMP PPKBD dan Sub PPKB

2)      Adanya data baris wilayah kampung KB

3)      Adanya penyuluh KKBPK

4)      Adanya Bidan Desa

5)      Adanya poktan (BKB, BKR, BKL,UPPKS, dan PIK/R)

6)      Kelompok peternak  (Berkah Lestari)

7)      Adanya Sekolah (SMA, SMP/MTs, SD dan TK/PAUD)

8)      Adanya Posbindu

9)        Adanya Posyandu

10)    Kader, dll

11)  Adanya kader program KKBPK dan kader kesehatan

b.    Faktor Penghambat

 

1)      Tingkat pengetahuan kader masih belum maksimal

2)      Pencapaian KB MKJP masih rendah

3)      masih rendahnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan program KKBPK

 c.    Peluang

1)      Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan Keluarga Berencana dan  Pembangunan Keluarga

2)      Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun masyarakat dari wilayah pinggiran

3)      Surat Edaran Gubernur Riau Nomer 180/1153/KUM/2014

4)      Perbub Lotim tentang dukungan ADD untuk penggerakan MKJP

5)       SK Tentang Tim KB-KES MKJP Kecamatan dan Desa

6)      SK Camat sebagai Kelurahan Siaga

7)      Sikap dan sifat gotong royong yang masih tertanam kuat

8)      Pelayanan KB gratis menuju MKJP khususnya di wilayah Kampung KB.

d.    Tantangan

1)      Pemahaman para tokoh yang ada tentang KKBPK masih rendah sehingga seringkali menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program

2)      Pro kontra tentang MKJP terutama IUD dan Kontap yang masih ada dikalangan para tokoh agama

3)      Masih ada sebahagian masyarakat yang beranggapan bahwa Kampung KB dianggap milik BKKBN saja sehingga agak sulit untuk diajak lam setiap kegiatan berpartisipasi

 

D. Visi dan Misi

a.              Visi

Adapun visi dari kampung KB Waulai adalah terwujudnya keluarga-keluarga yang berkualitas dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga yang harmonis

CINTA KELUARGA

CINTA TERENCANA

CINTA INDONESIA

Adapun makna yang terkandung dalam Visi ini adalah

1)      Keluarga, dalam arti unit terkecil dalam masyarakat

2)      Berkualitas, dalam arti bahwa dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga secara utuh dan terencana yang meliputi aspek/fungsi keluarga:

1. Fungsi agama

2. Fungsi sosial budaya

3. Fungsi cinta dan kash sayang

4. Fungsi perlindungan

5. Fungsi reproduksi

6. Fungsi sosialisasi dan pendidikan

7. Fungsi ekonomi

8. Fungsi lingkungan

 

 b.              Misi

Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan suatu misi Sbb :

1)      Membentuk kepengurusan Kampung KB yang dikukuhkan dengan keputusan

2)      Menyiapkan sasaran pembinaan yang terdiri dari :Para keluarga yang mempunyai anak Balita, Remaja, dan Lansia serta PIK Remaja dan Kelompok Kegiatan lainnya.

3)      Menyiapkan Metode dan Materi Pembinaan serta Penyuluhan kepada sasaran

4)      Melaksanakan pembinaan sesuai dengan metode dan materi yang sudah dipersiapkan, antara lain :

·         Melaksanakan penyuluhan, penerangan dan motivasi

·         Melaksanakan Pertemuan- Pertemuan

·         Melaksanakan Pelatihan-Pelatihan (life skill)

·         Melaksanakan Pendidikan, kursus kepada keluarga sasaran dll

5)      Menyelenggarakan kegiatan administrantif dan dokume ntasi

6)      Melaksanakan kegiatan fasilitas terbhadap program kegiatan di Kampung KB

7)      Melakukan monotoring dan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilaksanakan di  Kampung KB melalui kegiatan:

·         Pertemuan Pokja setiap bulan.

·         Pertemuan Lokmin setiap bulan.

·         Pertemuan Forum setiap bulan.

·         Pertemuan Poktan setiap bulan.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
1008
Jumlah Kepala Keluarga
219
Jumlah PUS
114
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
60
Keluarga yang Memiliki Remaja
130
Keluarga yang Memiliki Lansia
49
Jumlah Remaja
65
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
102
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
12

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Andi Israhayu
199204022023212053
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Tidak Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 0 orang pokja terlatih
dari 20 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan