Dapur sehat Atasi Stunting (Dashat)

PARANG LOMBASA
Dipublikasi pada 07 May 2024

Deskripsi

Dapur Sehat atasi Stunting di Kampung KB Parang Lombasa menjadi pusat kegiatan yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Desa, Ketua Tim Penggerak PKK, Kader Dasa Wisma Tani (Dashat), Tim Pendamping Keluarga, dan narasumber penyuluh KB. Berikut deskripsi yang mungkin untuk kegiatan ini:

Dapur Sehat di Kampung KB Parang Lombasa adalah cermin dari komitmen bersama untuk mengatasi stunting dan memastikan gizi optimal bagi setiap anak. Terletak di pusat kampung yang ramai, dapur ini bukan hanya tempat memasak, tetapi juga menjadi pusat pembelajaran dan kolaborasi dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.

Setiap harinya, Kepala Desa memimpin dengan contoh yang kuat dalam mendukung kegiatan dapur sehat ini, diiringi oleh Ketua Tim Penggerak PKK yang aktif mengkoordinasikan kegiatan sehari-hari. Kedua tokoh ini tidak hanya berperan sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai penasihat dan mentor bagi seluruh anggota komunitas yang terlibat.

Di samping itu, Kader Dashat dari kampung ini turut serta dalam memastikan bahwa setiap langkah dalam dapur sehat ini mengikuti pedoman gizi yang tepat. Mereka membantu memilih bahan-bahan makanan yang berkualitas tinggi, seperti sayuran segar, buah-buahan, dan sumber protein nabati atau hewani yang penting untuk perkembangan anak-anak.

Tim Pendamping Keluarga hadir untuk memberikan dukungan langsung kepada ibu-ibu dan keluarga dalam mengadopsi pola makan sehat. Mereka memberikan edukasi praktis tentang pentingnya gizi seimbang dan cara memasak yang mempertahankan nutrisi dalam makanan sehari-hari.

Narasumber penyuluh KB juga berperan penting dalam dapur sehat ini dengan menyediakan informasi yang terkini tentang kesehatan reproduksi dan keluarga berencana. Mereka tidak hanya membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga, tetapi juga tentang keterkaitannya dengan gizi yang sehat dan pertumbuhan anak-anak.

Setiap sesi memasak di dapur sehat ini bukan hanya kesempatan untuk menyajikan hidangan yang lezat, tetapi juga untuk membangun kesadaran kolektif akan pentingnya peran gizi dalam mencegah stunting. Dalam suasana kolaboratif ini, tercipta ikatan yang kuat antara kepemimpinan desa, para kader, tim pendamping, dan masyarakat, semua bersatu dalam visi yang sama untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan tangguh.

Dapur Sehat di Kampung KB Parang Lombasa bukan hanya tempat memasak, melainkan pusat inovasi dan komitmen nyata untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara holistik. Kepala Desa, Ketua PKK, kader, tim pendamping, dan narasumber penyuluh KB bersatu untuk membawa perubahan positif yang berkelanjutan dalam mengatasi stunting dan meningkatkan kualitas hidup warga kampung secara keseluruhan.

Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.

Sesi Kegiatan Kasih Sayang

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan