Gambaran Umum
Desa Gunungsari merupakan wilayah daerah pertanian yang terbatas langsung dengan Wiayah Perhutani yang menjadikan masyarakat Desa Gunungsari mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai Petani, walaupun ada sebagian yang Berdagang, PNS juga TNI? POLRI.
Karakter Masyarakat sesuai dengan adat timur yaitu Sopan, beretika dan Religius. Dengan jumlah penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun menjadikan Desa Gunungsari mengalami kemajuan yang sangat pesat baik bidang Ekonomi maupun Sosial Budayanya. Akses pendukung yang relatif terjangkau mempegaruhi pola dan tingkah laku masyarakat Dalam aspek Pendidikan dan Kesehatan.
1. SEJARAH DESA
Suatu Daerah ataupun desa pasti memiliki Sejarah dan latar belakang tersendiri yang merupakan pencerminan dari karakter dan ciri khas tertentu dari suatu daerah atau desa. Sejarah Daerah atau Desa seringkali tertuang dalam dongeng-dongeng yang diwariskan secara turun temurun dari mulut kemulut sehingga sangat sulit untuk dapat dibuktikan dengan Data dan Fakta. Tak jarang juga cerita tersebut dihubungkan dengan mitos dan tempat-tempat tertentu yang dianggap keramat. Dalam hal ini yang kami tuangkan dalam kisah dibawah ini.
2. ASAL USUL DESA
Dari berbagai sumber yang telah ditelusuri dan digali, asal-usul Desa Gunungsari ini dari cerita Kerajaan Majapahit pada masa pemerintahan Raden Wijaya.
Alkisah pada masa pemerintahan Raden Wijaya yaitu raja Majapahit yang pertama, memerintahkan pasukannya untuk memeriksa wilayah kerajaan yang ada disebelah utara sungai brantas. Persiapan dilakukan beberapa prajurit unggulan juga tak ketinggalan dalam perjalanan memeriksa wilayah yang ada disebelah utara sungai brantas, yang kala itu masih hutan belantara yang banyak ditumbuhi bermacam-macam pohon besar dengan keadaan geografis yang berupa daerah pegunungan. Ini bisa dibuktikan dengan adanya peninggalan benda-benda sejarah yang ditemukan dilahan pertanian warga, waluaupun tinggal puingnya saja dan kondisinya sudah rusak berat. Benda-benda tersebut berupa pecahan genting, batu bata, lumping kenteng ( tempat menumbuk padi yang terbuat dari batu ) yang semuanya asli buatan zaman kerajaan Mojapahit.
Petilasan Kerajaan Mojopahit tersebut tersebar mulai dari sebelah barat Dusun Manyarsari sampai sebelah selatan Dusun Tetes, ini membuktikan bahwa tentara Kerajaan Mojopahit memang benar-benar singgah didaerah tersebut.Desa Gunungsari terdiri dari lima (5) Dusun yaitu :
1) Manyarsari
2) Gunungsari
3) Tetes
4) Sumbersari
5) Sumberdadi
3. LETAK GEOGRAFIS
Desa Gunungsari adalah salh satu desa di Kecamatan Dawar Blandong Kabupaten Mojokerto yang mempunyai luas areal 468,016 Ha, berjarak 6 Km dari Kecamatan, dengan batas-batas sbb:
1) Perbatasan sebelah timur : Desa Dawar Blandong Kecamatan Dawar Blandong, Kabupaten Mojoketo.
2) Perbatasan sebelah barat : Desa Sumberwuluh, Kecamatan Dawar Blandong, Kabupaten Mojokerto.
3) Perbatasan sebelah selatan : Hutan Perhutani, Kecamatan Dawar Blandong, Kabupaten Mojokerto.
4) Perbatasan sebelah utara : Desa Cinandang, Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Mojokerto.
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 3193
Jumlah Kepala Keluarga 935
Jumlah PUS 499
Keluarga yang Memiliki Balita 162
Keluarga yang Memiliki Remaja 415
Keluarga yang Memiliki Lansia 290
Jumlah Remaja 503
Total
440Total 59
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBD Dana Desa Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
BAGUS DWI SASMITO 1905012409820003 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
1 orang pokja terlatih dari 1 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |