Kampung KB LoLowau Lahomi

Gambaran Umum

1. Gambaran Umum

       Kampung KB Desa Lolowau di canangkan pada tanggal 15  November tahun 2017. Desa Lolowau  memilik luas 4000 Ha. Dengan batas wilayah antara lain : sebelah utara berbatasan dengan Desa Bukit tinggi, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Sisobambowo, sebelah timur berbatasan dengan Desa Lawelu dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Hiliadulo. Desa Lolowau memiliki 2 dusun dengan jumlah penduduk sebanyak 757 jiwa dan 188 KK.

Desa Lolowau di pilih sebagai Kampung KB dengan kriteria, sbb : 

1. Kesertaan ber-KB hanya 10 %
2. Mayoritas masyarakat Pra Sejahtera sebanyak 151, Sejahtera 1 sebanyak 12, Sejahtera 2 sebanyak 0, Sejahtera 3 sebanyak 0 dan , Sejahtera 3+ sebanyak 0
3. Angka pengangguran masih tinggi
4. Angka kelahiran masih sangat tinggi      

Mata pencaharian masyarakat Desa Lolowau antara lain : petani, wiraswasta dan pekerja lepas dan PNS

            Desa Lolowau memiliki prasarana berupa Sekolah Paud 1 unit, Sekolah  TK 1 unit, SD1 unit dan rumah Ibadah (Gereja) 5 unit.

2. Data Kependudukan

1.           Jumlah jiwa : 757 jiwa

2.      Mata pencarian masyarakat : Petani 87 %, Wiraswasta 5%, Pekerja lepas 4%, dan

PNS 4 %

3.      Jumlah Posyandu : 2 unit

4.      Tribina : PPKBD : 1 orang, SUB PPKBD : 1, BKB : 1,  BKR : 1, BKL :1

5.      Jumlah dusun : 2 dusun

6.      Jumlah KK : 188 KK

7.      Jumlah anak balita : 40 balita

8.      Pekerjaan utama masyarakat mayoritas : Petani

9.      Jumlah remaja : 79 remaja

10.  Fasilitas kesehatan : Pustu: 1 unit, Bidan: 4 orang

3.  Dukungan terhadap Kampung KB

1.      Sumber dana : APBN, APBD

2.      Pelatihan/Sosialisasi bagi Pokja : Ada

3.      Kepengurusan/Pokja : Ada

4.      Jumlah Pokja yang terlatih/tersosialisasi : 24

5.      SK Pokja : Ada

6.      Penggunaan data dalam perencanaan

7.      PKB/PLKB Pendamping : BEZISOKHI DAELI

8.      Evaluasi kegiatan di Kampung KB : Ada

9.      Regulasi dari Pemerintah daerah : Ada

10.  Pelayanan KB-KR : Ada

11.  Posyandu : Ada

12.  Penanganan stunting : Ada

4.  Mekanisme Operasional

1.      Rapat perencanaan kegiatan : 5 kali setahun

2.      Sosialisasi kegiatan : 5 kali setahun

3.      Rapat koordinasi dengan dinas terkait : 1 kali setahun

4.      Monev kegiatan : 3 kali setahun intervensi dan Keterpaduan Program.

2.  Intervensi dan keterpaduan program masing-masing Seksi 

a)      Seksi Keagamaan : -

b)      Seksi Sosialisasi/Pendidikan : -

c)      Seksi Reproduksi : Pembinaan PUS

d)     Seksi Ekonomi : -

e)      Seksi Perlindungan : -

f)       Seksi Kasih Sayang : Pembinaan pengasuhan balita (BKB)

g)      Seksi Sosial Budaya : -

h)      Seksi Pembinaan Lingkungan : Penyuluhan oleh bidang Kesling Puskesmas