Gambaran Umum


Desa Cinanjung merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang. Lokasinya berada di bagian paling selatan wilayah Kecamatan Tanjungsari dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Jatinangor dan Kecamatan Cimanggung di sekitara Gunung Geulis. Jika dilihat dari pusat Kecamatan Tanjungsari, lokasinya berada di bagian selatan dengan jarak sekitar 3,8 kilometer.

Berdasarkan sejarahnya, Desa Cinanjung merupakan sebuah desa pemekaran. Pada awalnya Desa Cinanjung termasuk wilayah Desa Raharja. Kemudian Desa Raharja dimekarkan menjadi dua desa yaitu Desa Raharja sebagai desa induk dan Desa Cinanjung sebagai desa pemekaran. Desa Cinanjung memiliki wilayah di bagian barat bekas wilayah desa induknya.

Berdasarkan data Kecamatan Tanjungsari dalam Angka tahun 2014, Desa Cinanjung memiliki status sebagai pedesaan dengan klasifikasi sebagai desa swadaya. Secara topografis, wilayah Desa Cinanjung merupakan daerah campuran antara perbukitan dengan dataran. Sementara ketinggian wilayah dimana kantor desa berlokasi sekitar 855 meter di atas permukaan laut. Secara geografis, wilayah Desa Cinanjung dikelilingi oleh wilayah-wilayah sebagai berikut: Desa Jatisari, Desa Tanjungsari dan Desa Margajaya di sebelah utara, Desa Raharja di sebelah timur, Desa Cikahuripan Kecamatan Cimanggung dan Desa Jatiroke Kecamatan Jatinangor di sebelah selatan serta Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor dan Desa Kutamandiri di sebelah baratnya. Secara administratif, Desa Cinanjung terbagi ke dalam 16 wilayah Rukun Warga (RW) dan 59 Rukun Tetangga (RT).

Masih berdasarkan sumber data yang sama, Desa Cinanjung memiliki luas wilayah sebesar 328 hektar. Luas wilayah tersebut terbagi ke dalam beberapa peruntukan yaitu sebagai lahan pertanian dan lahan non-pertanian. Luas lahan pertaniannya sebesar 185 hektar yang terbagi ke dalam dua jenis lahan yaitu lahan pesawahan dan lahan perkebunan. Luas lahan pesawahannya sebesar 20 hektar, sementara luas lahan pertanian buksan pesawahannya seluas 165 hektar. Sisanya seluas 143 hektar dipergunakan sebagai lahan non-pertanian seperti lahan pemukiman dan pekaran dan lahan kehutanan.

Jika dilihat menggunakan Google Maps, wilayah Desa Cinanjung merupakan gabungan antara perkebunan, pesawahan dan pemukiman di bagian utara sampai tengah. Sementara bagian selatannya berupa perbukitan atau pegunungan yang berujung di Gunung Geulis. Lahan pertaniannya memang didominasi oleh lahan perkebunan dan ladang.

Terkait jumlah penduduknya, masih berdasarkan sumber data yang sama, pada tahun 2013 Desa Cinanjung memiliki jumlah penduduk sebanyak 10.067 orang. Dengan komposisi sebanyak 5.138 orang berjenis kelamin laki-laki ditambah 4.929 orang berjenis kelamin perempuan. Jumlah kepala keluarganya sebanyak 3.368 KK. Kepadatan penduduknya, setiap kilometer persegi luas wilayah Desa Cinanjung dihuni penduduk sebanyak 2.699 orang.

Untuk mata pencahariannya, sebagian besar penduduk Desa Cinanjung bekerja di sektor pertanian baik sebagai petani maupun buruh tani. Kemudian sebagian besar lainnya bekerja sebanyak karyawan atau buruh, disusul kemudian bidang pemerintahan dan TNI. Sisanya bekerja di sektor perdagangan dan wiraswasta.

Lahan pertanian di Desa Cinanjung menghasilkan berbagai jenis produk pertanian. Lahan pesawahannya menghasilkna produk utama berupa padi. Sementara lahan pertanian bukan pesawahannya menghasilkan produk berupa berbagai jenis palawija dan buah-buahan serta sayur-sayuran. Palawija yang dihasilkannya dari jenis jagung, ubi kayu, kacang tanah dan ubi jalar. Sementara buah-buahan yang dihasilkan lahan perkebunan dari jenis alpukat, belimbing, dukuh, durian, jambu air, jambu biji, jeruk, mangga, rambutan, sawo, sukun, melinjo, petai, pepaya, pisang, nangka dan sirsak. Sayurannya berupa bawang daun, kubis, petsai, kacang panjang, cabai, tomat, buncis, kacang merah, jamur, labu siam, terung dan kangkung.

Selain pertanian, ada juga penduduk yang bergerak di bidang peternakan dengan memelihara binatang ternah dari jenis sapi potong, sapi perah, kambing, domba, ayam broiler, ayam petelur, ayam kampung, dan itik. Sektor industri di Desa Cinanjung berkaitan dengan pengolahan makanan, kayu dan kain/tenun.

Sektor wisatanya, Desa Cinanjung mencakup wilayah perbukitan dan pegunungan Gunung Geulis. Gunung Geulis mulai dikembangkan menjadi Wana Wisata oleh Perum Perhutani. Sementara di sekitarnya ada juga Gunung Batu yang bisa dijadikan tempat wisata meninjau keindahan wilayah Jatinangor.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
11763
Jumlah Kepala Keluarga
3576
Jumlah PUS
2180
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
885
Keluarga yang Memiliki Remaja
1442
Keluarga yang Memiliki Lansia
320
Jumlah Remaja
2948
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
1819
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
361

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Perusahaan (CSR)
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
MARIO D PERKASA, S.E
-
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 1 orang pokja terlatih
dari 12 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan